Jembrana, IDN Times - Sebuah kecelakaan lalu lintas beruntun yang melibatkan lima kendaraan terjadi di jalur utama Denpasar-Gilimanuk, tepatnya Banjar Munduk, Desa Pohsanten, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, pada Kamis (11/12/2025) malam.
Insiden kecelakaan yang melibatkan truk tronton, satu truk Isuzu, truk tak dikenal, satu minibus Toyota Avanza, dan satu sepeda motor Yamaha NMax ini menyebabkan satu orang mengalami retak pada tulang pantatnya. Berikut ini kronologinya.
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Kepolisian Resor (Polres) Jembrana, Iptu Aldri Setiawan, menjelaskan kronologi kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 20.00 Wita, melibatkan lima kendaraan, termasuk satu truk yang tak dikenal.
Kejadian bermula ketika Truk Tronton Hino bernomor polisi G 8813 OF bergerak beriringan di belakang Truk Isuzu N 8431 RH. Sementara itu, di depannya ada Sepeda Motor Yamaha NMax DK 4248 WQ, dan Toyota Avanza DK 1861 WF.
"Ada satu truk tak dikenal yang sudah berhenti di jalur kiri, datang dari arah timur ke barat," terang Aldri, pada Jumat (12/12/2025).
Menurut keterangannya, saat kejadian kondisi jalan lurus, datar, dan beraspal baik. Namun, cuacanya sedang mendung habis hujan dan suasana malam hari remang-remang karena tidak ada lampu penerangan jalan. Diduga, pengemudi Tronton Hino, I Gusti Ketut Alit Sanjaya (32), tidak dapat menguasai kendaraannya.
"Akibatnya, ia menabrak dari belakang truk Isuzu di depannya yang sedang mengurangi kecepatan," lanjutnya.
Benturan keras tersebut menyebabkan Truk Isuzu yang dikemudikan oleh Zainal (32) bergerak ke kiri, dan menabrak bagian belakang kiri Toyota Avanza WF yang dikendarai oleh I Putu Yudi Permana Putra (35). Tidak berhenti sampai di situ, Tronton Hino masih melaju dan kembali menabrak bagian belakang sepeda motor serta Toyota Avanza.
"Dampak dari tabrakan ini, kendaraan Toyota Avanza terdorong ke depan dan kembali menabrak kendaraan truk tak dikenal yang sudah berhenti di depannya," jelas Aldri.
Aldri memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun, terdapat satu orang yang tulang pantatnya mengalami retak setelah insiden. Rinciannya adalah I Putu Yudi Permana Putra (35), pengemudi Toyota Avanza, yang mengeluhkan sakit pada dada. Kemudian Ni Komang Anggara Eni (43), pengendara Yamaha NMax, yang mengalami keretakan pada tulang pantat dan sudah dilarikan ke puskesmas terdekat untuk perawatan medis.
Zainal (32), pengemudi Truk Isuzu juga mengeluhkan sakit pada kepala, dan I Gusti Ketut Alit Sanjaya (32), pengemudi Tronton Hino dilaporkan tidak mengalami luka.
"Kerugian materiel akibat kecelakaan beruntun ini diperkirakan mencapai Rp70.500.000. Kami mengimbau kepada seluruh pengendara untuk selalu waspada, apalagi saat cuaca buruk dan penerangan minim," kata Aldri.