5 Cara Merawat Pesawat Terbang

31 Agu 2021, 13:15 WIB

Foto salah satu pesawat milik maskapai Lion AIr Group dalam perawatan (Dok.IDN Times/Lion Air Group)

Badung, IDN Times - Pernahkah kamu bertanya-tanya bagaimana cara merawat pesawat terbang? Sebelum dioperasikan, pesawat yang akan digunakan harus memenuhi faktor-faktor keselamatan, keamanan, dan kenyamanan. Terlebih saat pandemik, upaya mengindari penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) menjadi prioritas utama.

Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro, menjelaskan bahwa perawatan pesawat udara dilaksanakan di pusat perawatan pesawat. Misalkan saja, untuk perawatan Lion Air, Wings Air, dan Batik Air dilakukan di Batam Aero Technic (BAT), di bandar udara (line station) tempat di mana pesawat Lion Air Group berada, serta di hanggar pihak ketiga yakni perusahaan penyedia layanan perawatan pesawat udara.

“Kami tetap melaksanakan proactive maintenance sesuai approved maintenance (perawatan yang disetujui) berdasarkan program masing-masing maskapai di pusat perawatan pesawat,” ungkapnya pada Senin (30/8/2021).

Menurut Danang, pemeliharaan dilakukan dalam bentuk pengawasan dan perbaikan minor guna mempertahankan kondisi pesawat udara selalu dalam keadaan optimal. Baik dengan perawatan besar maupun perawatan ringan yang dilakukan di line maintenance base. Agar tidak penasaran, simak ya di bawah ini 5 cara merawat pesawat terbang:

1.Pengecekan dan pemeliharaan komponen pesawat

Ilustrasi pesawat (IDN Times/Arief Rahmat)

Menurut Danang, pemeriksaan dan perawatan kinerja atau performa pesawat udara dilakukan secara komprehensif dari seluruh komponen. Baik pada mesin (preservation engine), perangkat tambahan daya (auxiliary power unit), navigasi, perlatan komunikasi, hiburan dalam penerbangan (inflight entertainment), fasilitas pesawat, dan lainnya yang terkait.

2.Sterilisasi pesawat mencakup disinfeksi, fumigasi, dan deepcleaning

Ilustrasi Pesawat. (IDN Times/Arief Rahmat)

Cara berikutnya adalah pengecekan sistem sirkulasi udara pada kabin, termasuk High Efficiency Particulate Air (HEPA) filter yang digunakan sebagai alat penyaring sirkulasi udara di dalam pesawat. Ada pula proses sterilisasi yang mencakup disinfeksi, fummigasi, dan deepcleaning di seluruh area pesawat.

“Kami menyediakan dan melakukan penyemprotan cairan multiguna pembunuh kuman sesuai prosedur yang berlaku. Area ruang kokpit, toilet (lavatory), dapur (galley), kompartemen bagasi, meja lipat pada kursi, sandaran kursi, penutup kursi bagian kepala (head cover), penutup jendela dan dinding kabin, karpet, dan ruang kargo di bagian bawah kabin pesawat,” jelasnya.

3.Kebersihan pesawat dan peralatan pendukung

Ilustrasi pesawat (IDN Times/Arief Rahmat)

Peningkatan kegiatan kebersihan pesawat udara secara berkala dengan metode Aircraft Exterior and Interior Cleaning (AEIC). Seperti pencucian dan membersihkan (lap) badan pesawat.

Kebersihan diberlakukan untuk peralatan pendukung seperti kendaraan pendorong pesawat (pushback car), bus penghubung (neoplane), tangga masuk pesawat untuk penumpang dan kargo, serta kendaraan pengangkut barang dan kargo.

4.Pengecekan pesawat cadangan

Ilustrasi pesawat (IDN Times/Arief Rahmat)

Perawatan khusus untuk pesawat cadangan (standby) harus sesuai ketentuan dari pembuat (pabrikan) pesawat yang disebut sebagai prolong inspection.

Seluruh pelaksanaan perawatan, pengecekan pesawat didasarkan pada standar regulasi nasional dan internasional. Selain itu juga sesuai dengan ketentuan atau rekomendasi yang ditetapkan pabrikan pesawat udara, pabrikan mesin, dan pabrikan komponen-komponen lainnya yang ada di pesawat udara.

5. Harus dilakukan secara rutin sebelum penerbangan

Unsplash/Jordan Sanchez

Pengecekan dilakukan secara rutin sebelum penerbangan awal atau ketika pesawat transit. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa pesawat yang akan dioperasikan sudah sesuai persyaratan keselamatan dan keamanan operasional.

Maskapai secara konsisten menjalankan semua pemeliharaan, pengecekan pesawat udara menurut program perawatan (approved maintenance program) secara berjadwal (schedule maintenance). Sedangkan perawatan rutin dilakukan setiap malam, saat pesawat di bandara (remain over night) dan tidak berjadwal (unscheduled maintenance).