Blackout, Delegasi WWF dari Benua Afrika Belum Apply Visa
Denpasar, IDN Times – Sejumlah delegasi dari negara-negara di Benua Afrika belum mengajukan visa untuk mengikuti World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali, yang rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 18-25 Mei 2024 mendatang. Hal ini diakui oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Bali, Pramella Y Pasaribu, bahwa mereka terkendala blackout, sehingga pihak imigrasi akan memberikan solusi lain sebagai langkah antisipasi.
1.Delegasi dari negara Afrika dibantu menggunakan VoA
Pramella dalam keterangannya mengatakan, sampai saat ini proses pengajuan visa masih berjalan. Yakni Visa Dinas, Diplomatik, dan eVisa. Namun terdapat kendala bagi negara-negara di Afrika, karena blackout yang terjadi di benua tersebut sehingga mereka kesulitan untuk mengajukan visa.
"Terkait dengan hal tersebut Kemenlu akan bersurat kepada Ditjen Imigrasi mana kala blackout masih berlangsung dan menghambat proses pengajuan visa di negaranya untuk dapat memfasilitasi para delegasi menggunakan VoA di saat kedatangan", ungkapnya.
2.Total sementara delegasi yang datang sebanyak 9.477 orang
Pihaknya menyebutkan hingga Selasa (15/5/2024), terdapat 9.477 orang delegasi yang akan menghadiri kegiatan WWF di Bali. Tercatat ada 104 negara dari total 193 negara yang akan menghadiri WWF. Sebanyak 45 negara dari 48 negara telah mengonfirmasi untuk High Level Meeting.
“WWF merupakan forum internasional yang melibatkan sejumlah pemangku kepentingan di sektor sumber daya air. Mulai dari pemerintah, parlemen, pemimpin politik, lembaga multilateral, politisi, akademisi, masyarakat sipil, hingga pelaku usaha,” terangnya.
3.Imigrasi Ngurah Rai kerja keras untuk melayani kedatangan dan keberangkatan
Untuk memuluskan agenda WWF, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bali melalui Kantor Imigrasi Ngurah Rai menyiapkan 3 counter delegasi dan 7 mobile unit untuk pelayanan delegasi di terminal VVIP dan VIP.
“Sebagai garda terdepan pada pintu kedatangan delegasi, Imigrasi Ngurah Rai akan mempersiapkan 3 counter delegasi di Kedatangan dan 2 counter delegasi di keberangkatan. Dengan jumlah 4 orang petugas di setiap counter-nya,” jelasnya.
