TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Hujan Deras Picu Longsor di Desa Baru Marga Tabanan

Akses jalan Pinge-Apuan tertutup material tanah

Longsor di Banjar Pinge Desa Baru Kecamatan Marga Kabupaten Tabanan tutup akses jalan desa (Dok.IDNTimes/Istimewa)

Tabanan, IDNTimes - Hujan deras yang terjadi pada Kamis (28/3/2024) sore memicu bencana longsor di Banjar Pinge Desa Baru Kecamatan Marga Kabupaten Tabanan. Longsor terjadi pada Kamis malam sekitar pukul 19.00 Wita.

Akibat longsor tersebut jalan desa tersebut tertutup material longsor. Masyarakat yang  hendak melewati jalur tersebut diarahkan untuk mencari jalan alternatif selama material longsor belum dievakuasi. Proses evakuasi material longsor sendiri akan dilakukan Sabtu (30/3/2023) besok.

Baca Juga: Pohon Tumbang Intai Perjalanan Mudik di Tabanan

1. Longsor terjadi setelah hujan deras

Longsor di Banjar Pinge Desa Baru Kecamatan Marga Kabupaten Tabanan tutup akses jalan desa (Dok.IDNTimes/Istimewa)

Menurut Kepala Wilayah Banjar Pinge, I Ketut Sukarya, hujan deras terjadi pada pukul 15.00 Wita.

Sekitar pukul 19.00 Wita, tanah longsor terjadi di dekat Pura Jemeng yang berlokasi di Banjar Pinge Desa Baru Kecamatan Marga Kabupaten Tabanan. Akibat longsor ini, jalan desa yang merupakan jalan alternatif yang menghubungkan Banjar Pinge menuju desa Apuan Kecamatan Baturiti, tertutup material longsor dan tidak bisa dilalui untuk sementara. 

2. Polsek Marga mengimbau warga untuk tidak melewati jalur longsor

Longsor di Banjar Pinge Desa Baru Kecamatan Marga Kabupaten Tabanan tutup akses jalan desa (Dok.IDNTimes/Istimewa)

Kapolsek Marga, AKP I Ketut Tunas mengungkap, pihaknya telah melakukan langkah-langkah antisipasi selama material longsor belum dievakuasi.

Salah satunya, polisi menerjunkan petugas ke lapangan untuk memberi imbauan kepada warga agar tidak melewati lokasi longsor.

(Petugas) juga membuat rekayasa memasang plang untuk tutup jalan sementara bagi kendaraan yang menuju lokasi," ujarnya.

Pihaknya juga memberikan tanda peringatan larangan masuk melewati jalur longsor. "Pengecekan terakhir material longsor masih belum dievakuasi. Masih menunggu alat berat dari BPBD Tabanan," ujar Ketut Tunas.

Berita Terkini Lainnya