TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Percepat Pemulihan Pariwisata, Tabanan Akan Vaksinasi Warga di 3 DTW 

Total ada 13.811 orang yang disasar

Pemandangan Pura Tanah Lot dari taman. (IDN Times/Wira Sanjiwani)

Tabanan, IDNTimes - Pemerintah Kabupaten Tabanan melakukan vaksinasi di tiga desa guna mempercepat pemulihan pariwisata. Vaksinasi ini juga sebagai persiapan apabila pariwisata Bali benar-benar bisa kembali dibuka dalam beberapa bulan mendatang.

Adapun desa yang disasar adalah wilayah yang menjadi lokasi Daerah Tarik Wisata (DTW) yaitu Desa Jatiluwih (DTW Jatiluwih), Desa Beraban (DTW Tanah Lot), dan Desa Candikuning (DTW Ulun Danu Beratan). Rencananya akan ada sebanyak 13.811 orang yang disasar untuk menjalani vaksinasi COVID-19 mulai besok, Jumat (16/4/2021). 

Baca Juga: 1.219 Balita di Tabanan Alami Masalah Stunting, Apa Penyebabnya?

1. Vaksin yang diperlukan sebanyak 27.622 dosis

Pelaksanaan vaksinasi massal di Tabanan Selasa (16/3/2021) (IDN Times/Wira Sanjiwani)

Kepala Bidang Pemberantasan Penyakit Menular (P2M) Dinas Kesehatan Tabanan, dr. Ketut Nariana, Kamis (15/4/2021) mengatakan proses vaksinasi di tiga desa tersebut akan dilaksanakan pada Jumat (16/4/2021) dengan rincian sebagai berikut:

  • Desa Beraban: 6.463 orang
  • Desa Jatiluwih: 1.697 orang
  • Desa Candi Kuning: 5.651 orang

"Total sasaran ada sebanyak 13.811 orang dengan vaksin yang dibutuhkan sebanyak 27.622 dosis. Besok mulai dilaksanakan," ujar Nariana.

2. DTW Jatiluwih tidak kendor dalam penerapan protokol kesehatan

DTW Jatiluwih (IDN Times/Istimewa)

Manajer Operasional DTW Jatiluwih, I Nengah Sutirtayasa, mengatakan pihaknya sudah siap menjalani vaksinasi COVID-19. "Bahkan 20 dari staf kami sudah menjalani vaksinasi terlebih dahulu. Kami memiliki kurang lebih 80 staf," paparnya. 

Sejak destinasi wisata di Tabanan sudah mulai dibuka untuk wisatawan lokal, menurut Sutirtayasa, pihaknya tidak kendor dalam penerapan protokol kesehatan.

"Kunjungan saat ini rata-rata 30 orang pada hari kerja dan akhir pekan mencapai 150 orang," paparnya.

Berita Terkini Lainnya