El Nino, 23 Hektare Sawah Tabanan Alami Kekeringan
Kekeringan terjadi di tiga kecamatan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tabanan, IDNTimes - Musim kemarau panjang dan diwarnai fenomena El Nino berdampak pada lahan sawah yang ada di Tabanan. Dinas Pertanian Tabanan mencatat, setidaknya ada 23 hektare lahan sawah yang kering di musim kemarau tahun ini.
Lahan yang kekeringan ini tersebar di tiga kecamatan yang ada di Tabanan, yaitu Kecamatan Kerambitan, Kecamatan Pupuan dan Kecamatan Selemadeg. Dinas Pertanian Tabanan masih menunggu hingga musim panen tiba untuk memastikan kekeringan yang terjadi ini apakah menyebabkan gagal panen atau tidak.
Baca Juga: Kemiskinan Ekstrem di Tabanan Capai Ratusan KK
1. Kekeringan terluas terjadi di kecamatan Pupuan
Dari data Dinas Pertanian Tabanan, ada sekitar 23 hektare (ha) areal persawahan mengalami di Tabanan yang mengalami kekeringan dengan rincian:
- Subak Samsaman di Kecamatan Kerambitan: 2ha
- Subak Samsam Kecamatan Kerambitan: 5 ha
- Subak Kendal di Kecamatan Pupuan: 9 ha
- Subak Batulumbang Kecamatan Selemadeg: 7 ha.
Kepala Bidang Sarana dan Prasarana, Ni Nyoman Ria Wati mengatakan data kekeringan ini masih sementara. "Untuk sementara laporan yang masuk seluas 23 hektare dan hingga saat ini belum ada lagi laporan baru yang masuk," ujarnya, Kamis (12/10/2023)
Baca Juga: Lapas Tabanan Serahkan 129 Nama Pemilih ke KPU Tabanan