TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Hari Tanpa Hasil, Pencarian Karyawan Dinas Kelautan Bali Dihentikan

Korban hilang saat menyelam meneliti pola gerak hiu

Penyelam I Gede Surya Risuana (26) yang hilang saat penelitian Pola Gerah Hiu (Dok.IDN Times/Istimewa)

Karangasem, IDN Times – Pencarian terhadap karyawan Dinas Kelautan Provinsi Bali yang bernama I Gede Surya Risuana (26) dihentikan pada Jumat (18/12/2020). Korban dinyatakan hilang saat menyelam di Perairan Gili Tapekong, Kabupaten Karangasem pada Sabtu (12/2/2020) lalu.

1. Korban ikut bertugas meneliti pola gerak Hiu

bostonmagazine.com

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali), Gede Darmada mengungkapkan bahwa korban saat itu tergabung bersama dalam rombongan Tim Peneliti Pola Gerak Hiu. Tujuan kegiatan tersebut untuk monitoring alat penerima sinyal (receiver) di kedalaman 26-32 meter.

Penyelaman pada Sabtu (12/2/2020) lalu dimulai pukul 10.42 Wita oleh 7 (tujuh) orang penyelam. Salah satu di antaranya adalah korban. Selang 8 menit kemudian, hanya korban yang diketahui tidak kembali, sedangkan enam rekannya telah kembali. Pencarian terhadap korban dengan menggunakan fast boat tidak membuahkan hasil.

2. Tujuh hari pencarian korban tanpa hasil

Tim SAR Gabungan melakukan pencarian melalui udara (Dok.IDN Times/Basarnas Bali)

Pada Jumat (18/12/2020), Tim Search and Rescue (SAR) gabungan memutuskan menghentikan pencarian korban. Sudah tujuh hari operasi pencarian yang dilakukan tidak membuahkan hasil. Meskipun Tim SAR telah mengerahkan Search and Rescue Unit (SRU) laut, darat, dan udara.

“Sejak pagi tadi tim SAR gabungan memulai pencarian menggunakan 2 unit Rigid Inflatable Boat (RIB) dan 1 unit rubber boat. Sementara itu SRU darat menyisir sepanjang Pantai Jasri arah selatan dan utara,” jelas Darmada.

Pencarian korban dilakukan oleh lebih dari 40 personel gabungan yang terdiri dari:

  • 10 orang Pos SAR
  • 6 orang Dit Samapta Polda Bali
  • 4 orang Dit Polair Polda Bali Pos Padangbai
  • 1 orang TNI AL Pos Candidasa
  • 4 orang Polair Polres Karangasem
  • 6 orang SPKKL Bakamla Bali
  • 3 orang Balawista
  • 6 orang World Wide Fund For Nature
  • Pihak keluarga korban
  • Masyarakat setempat
Berita Terkini Lainnya