RSUP Sanglah Kremasi 25 Jenazah Telantar di Bali, Prosesi Secara Hindu
Semoga jalan mereka dilapangkan dan mendapat tempat terbaik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Denpasar, IDN Times - Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah Denpasar kembali melakukan kremasi terhadap puluhan jenazah telantar di Bali. Semua jenazah tersebut dibawa menggunakan ambulans menuju Krematorium Mumbul di Kuta Selatan, Kabupaten Badung, pada Kamis (23/9/2021).
Baca Juga: Pertama di Bali, RSUP Sanglah Berhasil Lakukan Operasi BentallÂ
1. Kremasi jenazah telantar dilakukan setiap tahun
Menurut keterangan Direktur Perencanaan, Organisasi, dan Umum (POU) RSUP Sanglah, dr Ni Luh Dharma Kerti Natih, kegiatan kremasi jenazah telantar ini dilakukan setiap tahun. Apabila dibandingkan dengan tahun sebelumnya di mana jumlah jenazah telantar mencapai 30, tahun ini jumlahnya mengalami penurunan.
"Untuk jenazah-jenazah forensik setiap tahunnya yang telantar, tidak diketahui identitasnya dan tidak ada keluarganya yang mengambil jenazah di forensik," ungkapnya pada Kamis (23/9/2021).
Pihak rumah sakit mengaku terbantu dengan adanya peran serta sejumlah komunitas. Misalnya MUI yang membantu menguburkan jenazah yang telah teridentifikasi beragama Islam. Beberapa komunitas lain juga membantu untuk menemukan pihak keluarga dari beberapa jenazah yang telantar.