Hotel Karantina di Bali Bertarif Rp11 Juta
Bali punya banyak agenda internasional tahun ini
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Denpasar, IDN Times – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali telah menyiapkan 60 hotel karantina untuk menyambut kedatangan wisatawan mancanegara (Wisman). Hal ini disampaikan langsung oleh Wakil Gubernur Bali, Prof Dr Ir Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati MSi, setelah menghadiri rapat paripurna ke-1 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Bali, pada Senin (7/2/2022).
Menurut pria yang akrab disapa Cok Ace, persiapan ini telah dilakukan oleh Pemprov Bali jauh-jauh hari sebelumnya, termasuk simulasi dan sertifikat CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environment Sustainability) yang dikantongi. Bagaimana kelanjutan kesiapan sektor pariwisata Bali saat ini?
Baca Juga: Hotel Karantina di Bali Jual Paket Nginap 5 Hari 4 Malam, Ini Tarifnya
Baca Juga: Potret Hotel Karantina di Bali Untuk PPLN
1. Tarif hotel karantina berkisar Rp11 juta sampai Rp12 juta
Cok Ace mengungkapkan, Bali tidak menolak dijadikan sebagai tempat karantina wisman. Meskipun sekarang ia mengakui belum ada kedatangan wisman yang berlibur ke Bali. Dari 60 hotel yang telah disediakan, hanya beberapa hotel saja yang difungsikan sebagai lokasi karantina untuk wisman. Tarifnya berada di kisaran Rp11 juta hingga Rp12 juta, tergantung dari hotel dan fasilitas yang diberikan.
“Bervariasi, tergantung fasilitasnya. Itu masing-masing perusahaan punya nilai sendiri-sendiri. Ada yang Rp11 juta, ada yang Rp12 juta. Iya lima hari (karantina),” ungkapnya.
Meskipun kasus varian Omicron di Bali melonjak, Cok Ace mengatakan tidak mengurangi kesiapan Provinsi Bali dalam membuka pintu masuk wisman. Pemprov Bali lebih menekankan penjagaan di kawasan Nusa Dua, agar tidak terjadi penyebaran kasus di sana.
“Ini sudah persiapan dari tahun lalu. Tahun lalu sudah kami siapkan. Ya kami jagalah kawasan Nusa Dua,” ucapnya.
Baca Juga: Sepak Bola dan Sekolah Jadi Pemicu Lonjakan Kasus Omicron di Bali
Baca Juga: Penerbangan Perdana Garuda Indonesia Narita-Bali Cuma Isi 6 Penumpang