Mengenal Desa Pujungan di Bali, Masuk Nominasi Trisakti Tourism Award

Kayaknya wisatawan masih banyak yang gak tahu desa ini

Desa Pujungan berlokasi di Kecamatan Pupuan, Kabupaten Tabanan. Desa seluas 22,12 kilometer persegi itu sebagian besar terdiri dari sawah dan perkebunan. Selain potensi keindahan alam, Desa Pujungan juga termasuk desa yang masih melestarikan tradisi. Desa Pujungan termasuk bagian wilayah yang dipilih oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan dalam nominasi Trisakti Tourism Award 2021 kategori Desa Budaya.

1. Trisakti Tourism Award 2021 mengusung tema Desa Wisata

Mengenal Desa Pujungan di Bali, Masuk Nominasi Trisakti Tourism AwardPemandangan Gunung Batukaru di Desa Pujungan, Pupuan, Tabanan (Dok.IDN Times/Nanda Lingga)

Kepala Dinas Pariwisata Tabanan, I Gede Sukanada, mengatakan Trisakti Tourism Award  tahun ini mengambil tema Desa Wisata. Ada dua desa di Tabanan yang masuk nominasi.

"Desa Pujungan di Pupuan masuk dalam kategori Desa Budaya sementara untuk Desa Senganan di Penebel masuk dalam kategori alam," kata Sukanada, Kamis (12/8/2021).

Sementara itu Perbekel Pujungan, I Made Wisnu Jaya, menyatakan pihaknya telah melakukan beberapa penataan, khususnya di jalur trekking dan air terjun.

Baca Juga: 6 Alasan Orang Bali Mencocokkan Weton Sebelum Nikah, Ada Rumusnya Lho

2. Desa Pujungan memiliki pemandangan alam, pertanian, dan perkebunan

Mengenal Desa Pujungan di Bali, Masuk Nominasi Trisakti Tourism AwardPetani di desa Pujungan, Pupuan, Tabanan saat panen air nira (Dok.IDN Times/Nanda Lingga)

Satu unggulan dari Desa Pujungan adalah keindahan alamnya, yaitu pemandangan Gunung Batukaru, sawah terasering, dan perkebunan kopi. Ketiganya itu membuat pihak desa mengembangkan wisata trekking yang menyusuri keindahan pemandangan sawah, Gunung Batukaru, dan perkebunan kopi.

3. Memiliki tiga lokasi air terjun

Mengenal Desa Pujungan di Bali, Masuk Nominasi Trisakti Tourism AwardAir terjun Blemantung Wadon di Desa Pujungan, Pupuan, Tabanan (Dok.IDN Times/Nanda Lingga)

Selain pemandangan Gunung Batukaru, sawah, dan perkebunan kopi, Desa Pujungan memiliki harta tersembunyi berupa tiga lokasi air terjun. Masing-masing air terjun bernama:

  • Air terjun Blemantung
  • Air terjun Blemantung Wadon/Dedari
  • Air terjun Rajapala.

Menurut Wisnu Jaya, akses menuju air terjun ini sudah dibuat. Bahkan pihaknya juga sudah melakukan penataan di air terjun dan menyiapkan area khusus untuk mandi pengunjung.

4. Desa Pujungan juga sebagai desa wisata religi

Mengenal Desa Pujungan di Bali, Masuk Nominasi Trisakti Tourism AwardPura Siwa di Desa Pujungan, Pupuan, Tabanan (Dok.IDN Times/Istimewa)

Selain menikmati keindahan alam, banyak juga wisatawan yang datang untuk melakukan wisata religi. Sebab Desa Pujungan terdapat Pura Siwa yang banyak dikunjungi oleh umat Hindu dari dalam dan luar Bali. Pemandangan di sekitar Pura Siwa, menurut Wisnu Jaya, juga sangat indah.

5. Desa Pujungan memiliki tradisi yang masih melekat di kehidupan masyarakatnya

Mengenal Desa Pujungan di Bali, Masuk Nominasi Trisakti Tourism AwardPermainan anak tradisional Desa Pujungan, Megangsingan (Dok.IDN Times/Nanda Lingga)

Selain keindahan alam dan wisata religi, Desa Pujungan juga tidak lepas dari tradisinya seperti:

  • Tradisi yang sampai sekarang masih dijalankan adalah upacara Ngusaba Negteg (Upacara syukuran kepada Tuhan YME atas hasil panen) dan ritual mebuu buu (Mengitari desa sambil membawa persembahan berupa sapi yang disembelih setelah acara pengerupukan)
  • Memiliki tarian sakral berupa Tari Rejang Sang Hyang Linan
  • Melestarikan alat musik tradisional Mandolin
  • Melestarikan permainan anak tradisional megangsingan.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya