Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Tangkapan layar letusan Gunung Dukono. (Dok. Istimewa)

Pada tanggal 14 November 2024 beredar sebuah video yang menunjukkan sekelompok pendaki gunung yang dikepung abu vulkanik. Video yang diunggah akun Instagram @bali.info.official itu dibubuhi keterangan berbahasa Inggris sebagai berikut.

A group of hikers scramble down from the peak of Mount Dukono in INDONESIA, after the active volcano erupted behind them. A local guide claims the climbers ignored a ban on entering the area. #9news

Video yang diunggah tersebut telah disaksikan sebanyak 81,5 ribu dan disukai 1680 pengguna Instagram. Ada beragam reaksi dari 100-an komentar, seperti mempertanyakan keaslian video dan lainnya. Yuk kita cek bersama faktanya.

1. Hasil pemeriksaan

Cek fakta reverse image dengan berbagai peramban, salah satunya Yandex. (IDN Times/Yuko Utami)

IDN Times menggunakan tools reverse image dari berbagai peramban. Misalnya pada Yandex, ditemukan potongan gambar serupa. Begitu pula dengan di Google. Rata-rata menunjukkan informasi tentang para pendaki yang nekat mendaki saat Gunung Dukono meletus. Video tersebut juga tertera watermark akun Instagram @anak_esa sebagai pengunggah pertama video tersebut pada 18 Agustus 2024 yang telah disaksikan 2,1 juta kali.

Peristiwa tersebut adalah fakta dan benar terjadi pada tanggal 17 Agustus 2024 di Gunung Dukono, Halmahera Utara, Maluku Utara. Erupsi gunung tersebut menyemburkan gumpalan abu vulkanik setinggi sekitar 600 hingga 700 meter ke langit. Sontak para pendaki menuruni gunung dengan segera karena membahayakan nyawa mereka.

2. Pendaki abai terhadap imbauan

Editorial Team

Tonton lebih seru di