Tali Lift Ayuterra Resort Hanya Satu, Polisi Akan Panggil Kemenaker
Polisi ingin mendalami standar keselamatan kerja
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Gianyar, IDNTimes - Satreskrim Polres Gianyar akan memanggil perwakilan dari Kementerian Tenaga Kerja (kemenaker) untuk mendalami kasus jatuhnya lift di Ayuterra Resort Ubud yang menewaskan 5 pegawai.
Salah satu yang menjadi sorotan adalah lift yang hanya memakai 1 tali seling (wire rope). Padahal foto yang beredar 4 tahun lalu, lift di Ayuterra Resort masih menggunakan 3 tali seling.
Satreskrim Polres Gianyar juga tengah menunggu hasil Labfor Polda Bali, setelah melakukan oleh TKP, beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Lift Resort di Ubud Terjun ke Jurang 100 Meter, 5 Karyawan Tewas
1. Keterangan Kemenaker berguna untuk mendalami soal keselamatan tenaga kerja
Kasat Reskrim Polres Klungkung AKP Ario Seno Wimoko mengatakan, pihaknya sudah meminta keterangan banyak saksi dari persitiwa tersebut.
Tidak hanya untuk mengungkap secara teknis dari penyebab lift putus, namun polisi juga ingin mendalami apakah resort tersebut sudah memenuhi standar terkait keselamatan kerja atau tidak.
Apalagi merupakan fakta, saat kejadian itu, lift hanya ditarik dengan 1 tali sling. Sementara tabung lift dinaiki oleh 5 orang pekerja.
"Terkait dibolehkan memakai 1 tali sling (wire rop) atau tidak, kami akan tanyakan kepada saksi ahli dari Kementrian Tenaga Kerja untuk kelayakannya," ujar Ario Seno Wimoko, Kamis (7/9/2023).
Baca Juga: Polisi Telusuri Tali hingga Rem Darurat Lift Ayuterra Resort