TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Polisi Telusuri Identitas Kaki-Organ Manusia di Karangasem

Kedokteran forensik memastikan itu potongan tubuh manusia

Kapolres Karangasem AKBP Ricko AA Taruna (tengah).(Dok.IDNTimes/istimewa)

Karangasem, IDN Times- Kedokteran Forensik Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof Ngoerah Denpasar telah melakukan pemeriksaan terhadap potongan telapak kaki, hati, jantung, dan usus manusia yang ditemukan oleh pemancing di pesisir Pantai Yeh Malet, Kabuparen Karangasem, Sabtu (2/9/2023) malam lalu. Dari hasil pemeriksaan, potongan kaki dan organ dalam itu dipastikan manusia.

Kepolisian masih menyelidiki temuan ini untuk memastikan identitas, dan apakah ini merupakan korban dari tindakan pidana.

Baca Juga: Ada Temuan Telapak Kaki-Organ Manusia di Pantai Karangasem

1. Kepolisian telah mendapat informasi jika potongan kaki dan organ tersebut adalah manusia

Pemancing temukan diduga potongan kaki dan organ manusia di Pantai Yeh Malet (Dok.IDNTimes/Polres Karangasem)

Kapolres Karangasem, AKBP Ricko Taruna, memgatakan telapak kaki beserta organ dalam seperti jantung, hati, dan usus yang ditemukan pemancing di Pantai Yeh Malet, Desa Antiga Kelod, dipastikan manusia.

Hal ini diketahui dari hasil pemeriksaan dokter forensik di RSUP Prof Ngoerah. Namun pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan lengkap dari pihak Instalasi Forensik RSUP Prof Ngoerah.

"Dari hasil pemeriksaan dokter, memang itu potongan kaki dan organ manusia. Tapi kami masih menunggu keterangan lebih lengkap dari pihak forensik," ujar Ricko, Rabu (6/8/2023).

2. Polisi akan mengidentifikasi identitas potongan tubuh dan organ tersebut

Ilustrasi (IDN Times/Mardya Shakti)

Setelah dipastikan manusia, Polres Karangasem akan mengidentifikasi identitas dari potongan kaki dan organ dalam tersebut. Termasuk mencari tahu, apakah itu merupakan korban tindak kriminal seperti mutilasi, kecelakaan laut, atau lainnya. Termasuk mencari tahu penyebab potongan tubuh dan organ itu bisa sampai di pesisir Karangasem.

Ricko telah menginstruksikan pada warga agar melapor ke polisi jika ada keluarga atau kerabatnya yang hilang.

"Ini ditemukan di pesisir. Bisa saja warga dari daerah lain, tapi terbawa arus hingga ke pesisir Karangasem," jelas Ricko.

Berita Terkini Lainnya