Perusahaan yang Reklamasi Teluk Jakarta Diizinkan Eksplor Bali Selatan
Masyarakat perlu tahu nih dampak RZWP3K bagi Alam Bali
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Denpasar, IDN Times - Bertempat di Taman Baca Kesiman (TBK), Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Bali bersama ForBali menggelar diskusi publik bersama I Ketut Sudirta, Ketua Tim Ahli Penyusun RZWP3K (Rencana Zonasi dan Wilayah Pesisir dan Pulau-pulau Kecil), Kamis (10/1) sore.
Dalam diskusi tersebut, Walhi menyoroti terkait pentingnya mengawal penyusunan RZWP3K untuk menjaga keberlangsungan pesisir Bali di masa mendatang. Jika salah dalam melakukan pengaturan ruang pesisir, maka lingkungan Bali sangat terancam.
Baca Juga: Beredar Foto Tebing Pura Uluwatu Retak, Ini Hasil Penelusurannya
1. Draft rancangan tersebut ada usulan-usulan proyek yang berdampak negatif jika tidak melibatkan publik
Suryadi Darmoko, Dewan Daerah Walhi Bali, meminta supaya penyusunan RZWP3K ini memperluas partisipasi publik. Pasalnya, dalam draft rancangan tersebut ada usulan-usulan proyek yang akan dimasukkan dalam dokumennya.
"Seperti yang kami sampaikan ini akan memberi dampak negatif terhadap wilayah desa adat yang berhadapan langsung dengan proyek tersebut," ucapnya.
Oleh karenanya, diskusi publik ini bertujuan untuk menyebarluaskan informasi bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali sedang melakukan penyusunan dokumen RZWP3K. Satu di antaranya terkait dampak negatif terhadap wilayah pesisir dan sumber penghidupannya.
"Kalau kemudian aspirasi dari bawah kuat tidak ingin reklamasi dan tambang pasir, maka saat pembahasan di Kamar 1, usulan dari masyarakat akan diakomodir walaupin akan ada pertarungan di tingkat lesgilasi nanti," lanjutnya.