Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Hari Baik Menurut Hindu Bali 6 Oktober 2025, Saatnya Memuja Leluhur

ilustrasi sembahyang (freepik.com/eyeem)
ilustrasi sembahyang (freepik.com/eyeem)

Ramalan hari baik menurut Hindu Bali pada Senin, 6 Oktober 2025 ini semoga mampu mengawali aktivitas kamu ya. Ramalan berdasarkan Kalender Bali Digital, akan diawali dengan amerta dadi. Ini adalah hari baik untuk upacara Dewa Yadnya dan pemujaan terhadap leluhur.

Bagi kamu yang akan melaksanakan yadnya atau persembahan suci dan tulus ikhlas hari ini, yuk jangan ditunda lagi karena ada hari amerta buwana, baik untuk upacara persembahan suci kepada Dewa Yadnya, beserta persembahan suci untuk leluhur yakni Pitra Yadnya.

Semoga kamu yang melaksanakan yadnya dan pemujaan leluhur hari ini mendapatkan kelancaran dan pencerahan ya. Lalu, bagaimana dengan hari baik lainnya? Berikut ini penjelasan selengkapnya.

Baik melakukan yoga

Ilustrasi yoga (pexels.com/Elina Fairytale)
Ilustrasi yoga (pexels.com/Elina Fairytale)

Amerta danta merupakan hari baik untuk melakukan tapa, brata, yoga, semadi, dan penyucian diri. Hari ini juga baik untuk melaksanakan segala pekerjaan. Ada juga hari amertayoga adalah hari baik untuk membangun, mencari pengupa jiwa atau nafkah, dan memulai suatu usaha maupun perusahaan. 

Para tukang kayu, selamat ya karena Senin pagi ini adalah aktivitas yang sesuai untukmu. Sebab, ada hari kala buingrau yang baik untuk menebang kayu, tapi menebangnya jangan berlebihan ya, ingat untuk menanam pohon kembali. Pada hari kala bungirau, baik untuk membuat bubu dan memuja pitra atau leluhur. Namun, tidak baik untuk membangun dan mengatapi rumah.

Baik menangkap ikan

ilustrasi menangkap ikan dengan jaring (unsplash.com/amito09)
ilustrasi menangkap ikan dengan jaring (unsplash.com/amito09)

Kala katemu merupakan hari baik untuk menangkap ikan, berburu, mapikat, memasang jerat, dan kungkungan. Hari ini juga baik untuk mengadakan pertemuan. 

Kala jangkut adalah hari baik untuk membuat pencar, jaring, dan senjata. Pamacekan merupakan hari baik untuk mengerjakan sawah atau tegal, serta membuat tombak penangkap ikan. Namun, tidak baik melaksanakan yadnya.

Baik menanam padi

ilustrasi menanam padi (pexels.com/Văn Long Bùi)
ilustrasi menanam padi (pexels.com/Văn Long Bùi)

Srigati adalah hari baik untuk menyimpan padi di lumbung dan menurunkan padi dari lumbung. Srigati turun merupakan hari baik untuk membibit atau menanam padi, menyimpan padi, mengaturkan yadnya di lumbung, menanam kelapa, dan mulai membuat barang dagangan. 

Sementara, hari kala temah merupakan hari yang tidak baik untuk dewasa ayu. Pararasan: Laku Angin, Pancasuda: Tunggak Semi, Ekajalaresi: Buat Sebet, Pratiti: Jati.

Share
Topics
Editorial Team
Irma Yudistirani
EditorIrma Yudistirani
Follow Us

Latest Life Bali

See More

10 Lagu Bali Berisi Petuah dan Motivasi, Bikin Kamu Jadi Semangat

06 Okt 2025, 09:40 WIBLife