Viral Keseringan Pakai Kipas Angin Bisa Terkena Bell's Palsy
Lagi viral nih videonya. Benar gak ya?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tabanan, IDN Times - Kamu sering tidur dengan kipas angin yang mengarah ke wajah sepanjang malam? Hati-hati ya. Karena bisa saja ketika bangun tidur, wajah kamu akan setengah mati rasa mirip gejala stroke. Kondisi ini dinamakan bell's palsy.
Jika penderitanya memiliki faktor risiko dan gejala bell's palsy yang muncul berat, maka akan timbul gejala sisa di mana wajah menjadi tidak simetris karena ototnya melorot.
Baca Juga: Mengulik Apa Itu Bayi Tabung yang Akan Dijalani Syahrini
Baca Juga: Efek Buruk Bikin Konten Anak Ditakuti Suara Kuntilanak
1. Faktor penyebab bell's palsy
Dokter Apesialis Neuro Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tabanan, dr I Made Domy Astika MBiomed SpN, menjelaskan bell’s palsy adalah kelumpuhan pada satu sisi otot wajah sehingga tampak melorot. Bell’s palsy terjadi secara tiba-tiba, tetapi biasanya tidak bersifat permanen.
Penyebab pasti bell's palsy masih belum diketahui secara jelas (idiopatik). Tetapi kata Dokter Domy, bisa terjadi karena faktor udara dingin dan infeksi virus. Termasuk memakai kipas angin secara terus menerus dalam waktu lama.
"Jika ada yang suka memakai kipas angin dan langsung diarahkan ke wajah bisa menyebabkan wajah dingin. Apalagi dilakukan terus menerus dalam waktu yang lama bisa menderita bell's palsy," ungkap Dokter Domy.
Kenapa paparan dingin yang terus menerus pada wajah dapat memicu bell's palsy? Hal ini, lanjut Dokter Domy, karena udara dingin menyebabkan canal (saluran) tempat lewatnya saraf wajah menyempit sehingga terjadilah bell's palsy.
"Selain udara dingin, bell's palsy bisa juga karena adenovirus dan virus influenza tetapi jarang," lanjutnya.