Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Apakah kamu pernah solo traveling atau melakukan perjalanan jauh sendirian ke suatu tempat? Jika belum dan ternyata sekarang lagi merencanakannya, tentu ini waktu yang tepat untuk kamu membacanya.
Sejauh ini beberapa daerah di dunia masih ada yang belum ramah untuk perempuan melakukan perjalanan. Padahal tidak perlu meminta perempuan yang harus berhati-hati jika semua orang dan pemerintah menyediakan rasa aman serta nyaman kepada masyarakatnya.
Selama seluruh pihak belum menyediakan ruang yang aman dan nyaman, maka artikel ini akan membahas delapan tips aman solo traveling bagi perempuan. Apa saja, sih? Yuk simak penjelasannya berikut ini!
Baca Juga: WNA Berulah Lagi di Bali, Ini 7 Aturan Mengunjungi Pura
Baca Juga: 10 Sikap yang Dilarang saat Mendaki Gunung di Bali
1. Pertama, tentu saja menyiapkan budget dulu untuk traveling
ilustrasi menggunakan kalkulator (pexels.com/Karolina Grabowska) Budget yang kamu miliki tentu sangat memengaruhi banyak hal seperti transportasi apa yang akan kamu pakai, berapa lama kamu traveling, tempat tinggal, dan kebutuhan belanja selama traveling. Jadi pastikan nominal budget yang kamu butuhkan cukup supaya tidak pusing dalam perjalanan.
2. Mencari informasi sebanyak mungkin tentang tujuan destinasi
ilustrasi riset lokasi wisata (pexels.com/Pixabay) Hal yang gak kalah penting selanjutnya yaitu mencari informasi sebanyak mungkin mengenai tujuan destinasi yang akan kamu kunjungi. Hal ini berguna untuk lebih mengenali daerah tersebut. Kamu juga wajib mengenali budaya, dan norma atau aturan di daerah. Jadi jangan lupa riset dulu ya, jangan hanya asal berangkat.
3. Bawa barang yang penting dan secukupnya
ilustrasi perempuan traveling (pexels.com/Gustavo Fring) Membawa barang yang penting dan secukupnya itu perlu agar kamu tidak kesulitan selama perjalanan. Jadi sebelum berangkat, kamu harus list barang penting apa saja yang diperlukan seperti powerbank, charger, obat-obatan pribadi, uang tunai, dan barang penting lainnya. Tas untuk barang-barang yang penting harus dibedakan dengan barang bawaan seperti baju.
Misalnya, baju dan lainnya dimasukkan ke dalam carry bag atau koper. Sedangkan barang utama seperti dompet, powerbank, charger, obat, uang, dan lainnya dimasukkan ke dalam waist bag. Waist bag harus dibawa ke mana-mana.
4. Menginap di tempat yang aman dan strategis
ilustrasi perempuan traveling (pexels.com/Andrea Piacquadio) Tentunya tempat menginap juga jadi pertimbangan bagi kamu yang solo traveling. Carilah tempat menginap yang aman dan strategis, entah itu hotel, vila atau guest house.
Riset terlebih dahulu fasilitas yang mereka berikan. Mulai dari jarak lokasi penginapan menuju destinasi wisata, hingga fasilitas yang ada di sekitar area penginapan tersebut. Hal ini juga berguna untuk memudahkanmu mencari keperluan sehari-hari. Jadi rasanya percuma meskipun tempat penginapanmu murah, tetapi akses fasilitas publik jauh dan areanya terlalu sepi.
5. Jangan pulang larut malam dan hindari jalan sepi
ilustrasi perempuan berkendara (pexels.com/Peter Fazekas) Ketika kamu melakukan solo traveling, alangkah baiknya demi keamanan hindari pulang larut malam dan jangan melewati jalan sepi, ya. Lebih baik melakukan perjalanan di pagi atau siang hari, lalu gunakan waktu malam hari untuk beristirahat. Itulah pentingnya riset lokasi dulu sebelum berwisata.
6. Simpan nomor darurat terdekat yang bisa dihubungi
ilustrasi perempuan duduk (pexels.com/RODNAE Productions) Sebelum melakukan solo traveling, sangat penting untuk meriset nomor darurat di daerah destinasi yang akan kamu kunjungi. Hal ini untuk memudahkanmu meminta pertolongan dalam kondisi darurat atau mendesak kepada lembaga tertentu, seperti rumah sakit dan kepolisian.
7. Hindari memakai aksesori yang mencolok
ilustrasi perempuan minum kopi (pexels.com/Andrea Piacquadio) Gunakanlah pakaian sopan sesuai daerah wisata, dan hindari menggunakan aksesori mencolok agar tidak mengundang kejahatan dari orang yang ingin berniat buruk.
