TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Fakta Hotel The Apurva Kempinski Bali, Lokasi KTT G20

Hotelnya diyakini terinspirasi dari Pura Besakih #Bali

Hotel The Apurva Kempinski Bali. (kempinski.com)

Hotel The Apurva Kempinski dijadikan sebagai lokasi utama Konferensi Tingkat Tinggi Group of Twenty (KTT G20) di Bali. Hotel ini termasuk mewah dan berbintang 5 di Nusa Dua, Kabupaten Badung.

Hotel The Apurva Kempinski Bali dibuka pada tanggal 27 Januari 2019, yang diresmikan oleh Wakil Gubernur Bali, Tjok Oka Artha Ardana Sukawati. Berikut 5 fakta Hotel The Apurva Kempinski Bali.

Baca Juga: 10 Kuliner Bali di Sekitar Lokasi KTT G20, Wajib Coba

Baca Juga: Asal-usul Nama Nusa Dua, Tempat Berlangsungnya KTT G20 Bali

1. Apurva berasal dari Bahasa Sanskerta

Hotel The Apurva Kempinski Bali. (kempinski.com)

Apakah kamu tahu arti dari kata "Apurva" yang digunakan sebagai nama hotel mewah di kawasan Nusa Dua ini? Apurva asalnya dari Bahasa Sanskerta yang memiliki makna unik, sangat indah, dan luar biasa.

Nampaknya tidak berlebihan mereka menggunakan nama Apurva, mengingat desain arsitektur hotel ini memadukan unsur tradisional-modern menjadi sesuatu yang unik dan indah. Setiap desain bangunannya memiliki makna tersendiri, kental dengan ciri khas dan prinsip hidup masyarakat di Pulau Dewata.

2. Diyakini mengambil konsep Pura Besakih

Bentuk tangga utama di Hotel The Apurva Kempinski Bali yang mirip dengan tangga utama di Pura besakih. (kempinski.com)

Sebuah jurnal RISA (Riset Arsitektur) berjudul "Relasi Pura Besakih dengan Hotel The Apurva Kempinski Bali Ditinjau dari Tata Massa, Ruang, dan Sosok Bangunan", yang ditulis oleh Natasha Octavian Namoru dan Dr Ir Yuswadi Saliya M Arc dari Universitas Katolik Parahyangan pada tahun 2021 menyebutkan, bahwa konsep Hotel The Apurva Kempinski Bali terinspirasi dari Pura Besakih dan Kerajaan Majapahit.

Hotel bintang 5 ini dirancang oleh arsitek Budiman Hendropurnomo dari biro arsitek Denton Corker Marshall (DCM), Jakarta. Dalam jurnal tersebut disebutkan, rancangan tangga memiliki konsep yang sama dengan tangga yang ada di Pura Besakih. Tangga pada Hotel The Apurva Kempinski Bali memiliki 250 anak tangga dan 7 undakan.

Hotel The Apurva Kempinski Bali memiliki tangga utama yang diletakkan di tengah-tengah, sama dengan tangga utama di Pura Besakih. Walaupun bangunan di atas tangga pada Hotel The Apurva Kempinski Bali tidak menggunakan kori agung, namun konsep bangunan jika dilihat dari bentuknya menyerupai kori agung.

3. Ini dia pemilik Hotel The Apurva Kempinski Bali

Hotel The Apurva Kempinski Bali. (kempinski.com)

Hotel mewah yang terletak di Sawangan, Nusa Dua ini adalah hotel pertama di Bali dan kedua Indonesia yang dibangun oleh jaringan hotel internasional, Kempinski Hotels. Hotel pertama di Indonesia adalah Hotel The Kempinski Jakarta.

Untuk pembangunan Hotel The Apurva Kempinski Bali, Kempinski Hotels menggandeng Wings Group, sebuah perusahaan terkemuka yang bergerak di bisnis produk rumah tangga dan perawatan. Hotel seluas sekitar 14 hektare ini dikembangkan oleh PT Graha Alam Lestari, yang juga merupakan anak perusahaan Wings Group.

4. Menawarkan konsep 'Majestic Open Air Theatre'

Hotel The Apurva Kempinski Bali menyajikan pemandangan indah bagi pengunjungnya. (kempinski.com)

Satu hal yang menarik dan unik dari Hotel The Apurva Kempinski Bali adalah konsep yang diusungnya, yaitu 'Majestic Open Air Theatre' atau teater terbuka yang megah. Konsep ini memberikan kesempatan kepada tamu untuk merasakan keajaibannya Pulau Bali.

Semua keragaman, keunikan budaya maupun filosofi hidup masyarakat Bali dihadirkan di hotel ini. Sudah tentu, karya bernilai seni tinggi akan menjadi bagian tak terpisahkan dari hotel ini.

Verified Writer

Ari Budiadnyana

Menulis dengan senang hati

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya