Dua Kecelakaan Truk Tronton di Tabanan Memakan Korban

Berdasarkan informasi dari Kepolisian Sektor (Polsek) Selemadeg, kecelakaan di Jalan Nasional Denpasar–Gilimanuk terjadi sekitar pukul 16.30 Wita, Selasa (8/10/2025). Kecelakaan ini melibatkan truk tronton dan pengemudi sepeda motor.

Kapolsek Selemadeg, Kompol I Wayan Suastika, mengatakan peristiwa bermula ketika truk Hino Tronton Box bernomor polisi L 9078 UG yang dikemudikan oleh Budi Minariadi (61) asal Kota Batu, Jawa Timur, melaju dari arah utara menuju selatan dengan kecepatan sedang.

“Saat di lokasi kejadian, truk hendak mendahului kendaraan minibus di depannya dengan mengambil jalur kanan. Pada saat bersamaan datang dua sepeda motor dari arah berlawanan,” jelas Suastika.

Suastika melanjutkan, seorang sepeda motor yang tidak diketahui identitasnya berhasil menghindar. Namun sepeda motor Honda Supra DK 5199 GBH yang dikendarai korban Supardi, warga Banjar Dinas Bajera Jero, Desa Bajera, Kecamatan Selemadeg, justru terserempet dan terjatuh ke sisi jalan.

“Korban terserempet bagian ban belakang sebelah kanan truk hingga meninggal dunia di tempat dengan luka mengeluarkan darah dari telinga,” ujar Suastika.

Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), truk tronton tidak banyak mengalami kerusakan. Sementara sepeda motor korban mengalami lecet pada ujung stang kanan dan sayap depan dengan kerugian materiel sekitar Rp200 ribu.

Dari hasil penyelidikan, pihak kepolisian menyimpulkan faktor penyebab kecelakaan adalah kelalaian pengemudi truk yang kurang hati-hati saat mendahului kendaraan di depannya, tanpa memperhatikan keselamatan pengguna jalan lain.

Kecelakaan berikutnya yang melibatkan truk tronton terjadi di Jalan Ir Soekarno, pada Kamis (9/10/2025). Kasi Humas Polres Tabanan, Iptu I Gusti Made Beratha, mengatakan kejadian bermula ketika truk kontainer dengan nomor polisi L 8194 UR dikemudikan oleh Hadroni, warga Jawa Timur. Truk ini melaju dari arah barat jurusan Gilimanuk menuju Denpasar. Setibanya di lokasi kejadian, truk melintas terlalu mepet ke sebelah kiri jalan, lalu menabrak dahan ranting pohon perindang yang besar. Ranting ini menimpa pengendara sepeda motor yang dikemudikan Putu Wisnu Santosa, seorang ojek online. Tangan kanannya patah.

"Korban dibawa ke RS Wisma Prasanthi untuk penanganan awal secara medis. Sementara pohon yang tumbang menghalangi jalur arus lalu lintas telah dibersihkan secara gotong royong," kata Beratha.