Kabarnya Hilang, Sekoci Milik Turis Asing Ditemukan di Pantai Pandawa
Dok. IDN Times/ istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Badung, IDN Times – Sekoci seharga Rp50 jutaan milik warga negara Australia, Toby Alan Wharton, dilaporkan hilang pada Sabtu (2/11) lalu. Tak membutuhkan waktu lama, tim gabungan Dit Polairud Polda Bali yang dipimpin langsung oleh Kasubdit Penegakan Hukum (Gakkum), AKBP Swittanto Prasetyo, akhirnya menemukan sekoci tersebut.
Sebelumnya korban mengikat sekoci Blue Fin Scallywag 3M pada buritan kapal Yacht Troppo yang lego jangkar di perairan Mertasari, Sanur, pada hari Selasa (29/10) sekitar pukul 23.00 Wita lalu atau pada posisi 115.246.740 BT – 08.718.082 LS.
Kemudian Sabtu (2/11), korban tidak menemukan sekoci yang mempunyai ciri-ciri berbahan dasar alumunium dengan mesin tempel Yamaha kapasitas 5pk.
1. Sekoci ditemukan nelayan terombang-ambing di lautan
Dok.IDN Times/IstimewaBerdasarkan informasi dari nelayan Made Ageng (34) pada saat mencari ikan, sekoci yang ciri-cirinya sama diketahui terombang-ambing di Perairan Pandawa, Kutuh, pada Minggu (3/11) pukul 11.00 Wita. Beruntungnya nelayan Ageng tahu kalau ada info kehilangan sekoci di media sosial (Medsos). Ia lalu menghubungi pihak kepolisian dan selanjutnya menginformasikan ke piket Gakkum Dit Polairud Polda Bali.
"Laporan langsung kami terima, dan tim gabungan Dit Polairud langsung melaksanakan pengecekan ke perairan Pandawa Kutuh dengan menggunakan Kapal Patroli XI-2010 Tanjung Geger yang di nahkodai Bripka I Gusti Putu Sunarjaya,” jelas Swittanto Prasetyo.
Setelah dilakukan pengecekan ternyata benar, bahwa sekoci tersebut adalah milik WNA Australia yang hilang pada saat ditambat di Perairan Mertasari.
2. Sekoci ditarik oleh boat Napoleon di Perairan Uluwatu
Foto hanya ilustrasi. (Pexels.com/VisionPic)Setelah tim tiba di lokasi, sekoci Blue Fin langsung ditarik oleh boat Napoleon dari Perairan Pantai Pandawa Kutuh kurang lebih jarak dua mil laut ke Perairan Uluwatu.
Kemudian KP.XI-2010 menarik sekoci tersebut dan dititipkan di Gudang Water Sport Pandawa Tanjung Benoa, untuk selanjutnya diserahkan kepada pemiliknya, Senin (4/11) pagi di Dit Polairud Polda Bali.
3. Dit Polairud merasa terbantu masyarakat
Dok.IDN Times/IstimewaPetugas Gakkum sempat mengimbau kepada masyarakat perairan agar melaporkan jika mengetahui sekoci dengan ciri-ciri tersebut. Imbauan tersebut membuahkan hasil. Dengan adanya laporan msayarakat tersebut, pihak kepolisian Dit Polairud merasa sangat terbantu.
"Kami Dit Polairud mengucapkan terima kasih kepada masyarakat nelayan yang secara peduli melaporkan kepada kepolisian kejadian penemuan sekoci yang hilang tersebut. Dan ini juga berkat peran serta media sosial yang mengabarkan kejadian tersebut dan direspon oleh masyarakat dengan baik," pungkasnya.
