Warga Bakar Diri di Klungkung Meninggal Dunia
Tiga hari mendapatkan perawatan di ICU RSUD Klungkung
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Klungkung, IDN Times - I Nyoman Jiten (66), warga yang bakar diri di setra (kuburan) Desa Adat Gunaksa meninggal dunia, minggu (5/11/2023) malam. Kondisi Jiten terus menurun setelah menjalani operasi, akibat luka bakar parah yang dialaminya. Berdasarkan analisis dokter, Jiiten mengalami luka bakar mencapai derajat tiga.
Saat ini jenazah warga asal Banjar Patus, Desa Gunaksa, Kecamatan Dawan ini masih dititipkan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Klungkung. Pihak keluarganya berencana mengkremasi jenazah Jiten.
NB: Trigger warning! Artikel ini memuat kronologi yang dapat mengganggu kenyamanan, reaksi mental dan fisik. Mohon kebijaksanaan pembaca.
1. Hendak dirujuk ke RSUP Prof. Ngorah, tapi kondisi Jiten terus menurun
Humas RSUD Klungkung, Gusti Putu Widiyasa, menjelaskan Nyoman Jiten ditangani langsung oleh dua orang dokter, yakni dokter spesialis bedah dan dokter spesialis dalam. Hal ini lantaran Jiten selain mengalami luka bakar, juga ada penyakit bawaan hernia.
“Dari analisis dokter, pasien (Jiten) mengalami luka bakar grade tiga,” ungkap Widiyasa, Senin (6/11/2023).
Kondisi Jiten sempat stabil setelah operasi, dan bisa berbicara. Namun, Minggu (5/11/2023) siang, kondisinya menurun dan tidak sadarkan diri. Sehingga tim medis berencana merujuknya ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof Ngoerah Denpasar untuk mendapatkan perawatan intensif.
“Pasien koma di ICU RSUD Klungkung, dan dipasang ventilator. Pasien dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 23.00 Wita,” lanjut Widiyasa.