62 Kali Gempa Susulan Karangasem Tak Pengaruhi Gunung Agung
BPBD Bali mendirikan 2 tenda pengungsi di RSUD Karangasem
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Denpasar, IDN Times – Gempa skala Magnitudo 4,8 mengguncang di Kabupaten Provinsi Bali, Selasa (13/12/2022) sekitar pukul 17.56 Wita. Pusat gempanya terjadi 20 kilometer di Timur Laut Karangasem.
Setelah kejadian itu, gempa susulan juga terjadi hingga pukul 11.00 Wita, Rabu (14/12/2022). Sehingga data gempa susulan tercatat sebanyak 62 kali dengan magnitudo terbesar 4,6 dan terkecil 1,9. Apakah gempa ini akan berdampak pada aktivitas Gunung Agung yang berada di wilayah Kabupaten Karangasem?
Baca Juga: RSUD Karangasem Jaga Psikologis Pasien Pascagempa
1. Gempa tidak memengaruhi aktivitas Gunung Agung
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali, Made Rentin, menyampaikan berdasarkan catatan Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops PB) BPBD Kabupaten Karangasem, rentetan gempa di Kabupaten Karangasem tidak meningkatkan aktivitas Gunung Agung. Sehingga masyarakat diharapkan tetap tenang, dan tidak terpengaruh informasi yang bukan berasal dari instansi pemerintahan.
“Telah kami lakukan koordinasi dengan Pos Pengamat Gunung Api Agung bahwa rentetan gempa tektonik yang terjadi di Kabupaten Karangasem tanggal 13–14 Desember 2022 tidak berdampak langsung pada aktivitas Gunung Agung,” jelasnya, Rabu (14/12/2022).
Kondisi ini diungkap setelah berkoordinasi dengan PVMBG Pos Pantau di Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem. Saat ini Gunung Agung dinyatakan masih pada level 1 atau normal.