Mpox Belum Ditemukan di Bali, Bandara Sedia Thermal Scanner
Beneran belum ada nih?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Badung, IDN Times – World Health Organization (WHO) telah menetapkan status Mpox sebagai Kedaruratan Kesehatan Masyarakat yang Meresahkan Dunia (KKM-MD) sejak 14 Agustus 2024 lalu. Menanggapi hal tersebut, Balai Besar Kekarantinaan Kesehatan (BBKK) Denpasar dalam surat yang dikeluarkan dan ditandatangani oleh Kepala BBKK Denpasar, Anak Agung Ngurah Kusumajaya, nomor SR.01.05/C.IX.2/3303/2024 tanggal 20 Agustus 2024 menyebutkan, bahwa Provinsi Bali sebagai tujuan pariwisata dunia memiliki risiko penularan penyakit Mpox.
Sejumlah langkah yang dilakukan oleh Balai Besar Kekarantinaan Kesehatan Denpasar di antaranya:
- Seluruh penumpang yang datang dari luar negeri akan dilakukan screening suhu tubuh dengan thermal scanner. Jika terdeteksi suhu ≥37,5 derajat celcius akan dilakukan pemeriksaan lanjutan
- Pihak maskapai dan komunitas bandara agar melaporkan ke petugas BBKK Denpasar wilayah Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai apabila menemukan penumpang atau kru pesawat yang sakit (demam), dan/atau memiliki tanda atau gejala menyerupai penyakit Mpox
- Seluruh komunitas bandara agar menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) selama beraktivitas.
Sementara itu, General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan, menyampaikan Bandara I Gusti Ngurah Rai juga berkoordinasi intensif dengan BBKK Denpasar untuk mencegah penyebaran Mpox di Pulau Bali.
“Saat ini terdapat tiga unit thermal scanner yang ditempatkan pada area kedatangan internasional yang menjadi titik fokus pencegahan penyebaran Mpox. Jika terdapat penumpang yang terindikasi terjangkit Mpox, maka petugas bandara akan menyerahkan kepada pihak BBKK Denpasar untuk dilakukan penangan lebih lanjut,” ungkap Handy.
Penumpang yang terindikasi Mpox akan diisolasi terlebih dahulu di ruang klinik BBKK Terminal Internasional, sebelum diperiksa lebih lanjut ke rumah sakit rujukan. Hingga Rabu (21/8/2024), belum ditemukan indikasi adanya penumpang yang terjangkit Mpox di Bandara I Gusti Ngurah Rai.