6 Penyebab Seseorang Tegar saat Pasangan Meninggal Dunia

Hidup tetap harus dijalankan

Seseorang yang terlihat tegar ketika kehilangan orang yang dicintai, bukan berarti ia tidak merasakan kesedihan itu. Meskipun terpukul, namun ia tetap mencoba terlihat kuat dalam menghadapi kematian pasangannya. Biasanya hal itu terasa saat ia menerima tamu yang melayat dan mengantarkan pasangan ke tempat peristirahatan terakhir.

Mencoba tegar dan menerima kenyataan memang tidaklah mudah. Sebab pasangan adalah orang terdekat dan selalu diajak bersama-sama. Namun bagaimana pun kehidupan tetap harus berjalan dan dilanjutkan. Nah berikut ini beberapa penyebab seseorang bisa tegar saat pasangannya meninggal dunia:

Baca Juga: 5 Cara Menemukan Pasangan yang Pas, Dia Selalu Ada saat Suka dan Duka 

1. Tegar demi anak-anak

6 Penyebab Seseorang Tegar saat Pasangan Meninggal Duniailustrasi duka (pexels.com/Brett Sayles)

Apabila buah hati sudah besar, setidaknya mereka mampu menghibur ayah atau ibunya yang tengah amat berduka. Akan tetapi, ketika anak-anaknya masih kecil, orangtualah yang harus menguatkan.

Apakah bisa dibayangkan apabila mereka menyaksikan ayah atau ibunya menangis hebat atau pingsan berkali-kali? Tentu mereka ikut panik dan barangkali tidak ada yang mengurus selama proses pemakaman. Oleh sebab itu, seseorang bisa bertekad untuk tegar supaya anak-anaknya yang masih kecil tidak trauma, namun merasa lebih baik. 

2. Kamu dan pasangan cukup sering membahas tentang kematian

6 Penyebab Seseorang Tegar saat Pasangan Meninggal Duniailustrasi duka (pexels.com/cottonbro)

Kematian memang bukanlah topik yang disukai banyak orang. Ada rasa takut dan tidak nyaman ketika topik tersebut diangkat. Apalagi di kalangan pasangan muda yang berpikir bahwa kematian sangatlah jauh dari kehidupan mereka.

Namun, ada pula beberapa orang yang tak menghindari topik ini. Mereka justru sesekali membahasnya dengan pasangan. Tidak hanya soal di usia berapa kira-kira mereka akan berpulang, melainkan juga apa yang harus dilakukan jika salah satu dari mereka meninggal duluan.

Pembahasan juga sampai pada upaya agar yang masih hidup tetap tegar demi mampu menjaga anak-anak dan melanjutkan hidup. Bahkan jika dimungkinkan, mencari pasangan baru. Sejumlah langkah antisipasi seperti asuransi jiwa pun telah disiapkan. 

3. Pasangan telah lama sakit

6 Penyebab Seseorang Tegar saat Pasangan Meninggal Duniailustrasi pemakaman (pexels.com/cottonbro)

Bagaimanapun, menerima kabar pasangan meninggal dalam kecelakaan atau menjadi korban pembunuhan, tidak akan sama penerimaannya dengan mendapati pasangan berpulang dengan tenang karena melawan penyakit. Situasi pertama tentu menimbulkan rasa syok yang hebat.

Sementara itu, orang cenderung lebih siap menghadapi kematian pasangannya karena penyakit yang lama diderita. Mereka sudah berjuang bersama dalam waktu yang tidak sebentar. Pasangan yang sakit berjuang mendapatkan kesembuhannya dengan menjaga semangat dalam menjalani pengobatan.

Sedangkan pasangannya yang sehat berjuang dalam mengupayakan biaya serta merawat. Ketika kematian tak terelakkan lagi, dia merasa inilah garis finish yang telah mereka capai bersama. Sedih, tapi takdir ini pasti yang terbaik untuk pasangannya.

4. Percaya bahwa kematian tak bisa ditangguhkan oleh siapa pun

6 Penyebab Seseorang Tegar saat Pasangan Meninggal Duniailustrasi pemakaman (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Orang yang memiliki keyakinan bahwa kematian bisa terjadi pada siapa saja, akan lebih tegar ketika ditinggal pasangannya. Baginya tidak ada yang lebih pasti dalam kehidupan ini selain maut untuk setiap yang bernyawa.

Berbagai upaya untuk memperpanjang usia dan menjaga diri akan terhenti ketika tiba saatnya manusia kembali ke pangkuan Tuhan. Rasa sedih karena mereka memiliki banyak kenangan dan ikatan emosi pastinya ada. Namun, ia belajar dengan cepat untuk menerima garis takdir.

5. Yakin bahwa pasangan akan memperoleh tempat terbaik

6 Penyebab Seseorang Tegar saat Pasangan Meninggal Duniailustrasi pemakaman (pexels.com/Ivan Samkov)

Sebagai orang yang amat mengenal pasangannya, ia bersaksi dengan yakin bahwa pasangannya merupakan sosok yang baik. Dia mengetahui segala perbuatan baiknya.

Pemahaman ini cukup untuk membuatnya yakin pasangannya bakal memperoleh balasan terbaik atas kebajikannya selama di dunia. Pembalasan yang jauh lebih baik ketimbang semua yang mampu diberikan manusia di dunia.

6. Mendapatkan dukungan keluarga

6 Penyebab Seseorang Tegar saat Pasangan Meninggal Duniailustrasi dukungan keluarga (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Sekuat-kuatnya seseorang menghadapi kematian pasangannya, dukungan keluarga tentu sangat diperlukan. Dengan adanya keluarga besar yang suportif, setidaknya banyak urusan terkait proses pemakaman akan terbantu.

Dukungan ini sangat mengurangi beban seseorang yang baru ditinggalkan pasangannya. Ada banyak orang yang siap untuk menolongnya kapan saja serta meyakinkannya bahwa pasangannya baik-baik saja dalam penjagaan Tuhan.

Itulah beberapa penyebab seseorang bisa tegar ketika pasangannya meninggal dunia. Menerima kematian memang tidak mudah. Namun semua harus diterima dan kehidupan akan terus berlanjut. 

Marliana Kuswanti Photo Community Writer Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ni Ketut Sudiani

Berita Terkini Lainnya