Wajib Kamu Ketahui! 10 Pamali yang Ada di Bali, Tidak Boleh Dilanggar

Masing-masing daerah di Indonesia tentunya memiliki pamali atau pantangan yang harus ditaati oleh masyarakat di daerah itu, agar tidak terjadi hal negatif pada dirinya. Pamali merupakan kebiasaan unik yang diajarkan di masa lalu, dan kerap dihubungkan dengan suatu kejadian.
Sebagaimana daerah lain di Indonesia, pamali di Pulau Bali juga masih dipegang teguh oleh masyarakatnya. Berikut ini 10 pamali yang ada di Bali:
1. Jangan potong kuku ketika malam hari, karena dipercaya akan dijauhi seseorang atau orangtua berumur pendek
2. Jangan menyapu pada sore hari menjelang malam, dipercaya rezeki akan seret atau menjauh dari orangtua

3. Jangan melintas di bawah jemuran, dipercaya akan mengurangi kewibawaan

4. Jangan duduk di atas bantal atau guling, dipercaya seseorang akan mengalami sakit bisulan

5. Jangan bersiul di malam hari, dipercaya akan memanggil bhuta atau suatu energi yang buruk

6. Jangan makan di depan pintu atau jendela, sebab itu dipercaya sebagai tempat berlalunya para dewata

7. Jangan foto bertiga, karena dipercaya akan bertengkar atau kehilangan salah satu dari mereka

8. Jangan menangisi orang yang meninggal, karena konon arwahnya akan mengalami banyak halangan menuju alam selanjutnya

9. Jangan bepergian di saat tengai tepet (Siang bolong) atau sandikala (sore hari menjelang petang). Konon di waktu-waktu itu dipercaya dimiliki oleh bhuta kala (Penguasa waktu)

10. Jangan membayar utang pada saat Hari Raya Rambut Sedana (Hari memuliakan uang dan ekonomi sebagai sumber kesejahteraan). Konon justru akan semakin sering memiliki utang

Itulah pamali yang ada di Bali. Meski pamali tersebut ada yang tidak masuk akal, tetapi setidaknya harus mengikuti atau menghormati adat istiadat di mana kamu tinggal. "Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung."