Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

5 Rahasia di Balik Hidup Orang yang Terlihat Santai Banget

Ilustrasi tenang dan bahagia (unsplash.com/ejuneolgac)

Menjalani hidup dengan santai di tengah banyaknya tuntutan, kayaknya mustahil, ya? Nyatanya, kamu bisa tuh. Saking gak banyak orang yang sepertimu, kamu malah dikira main-main doang sama hidupmu.

Kamu kayak gak pernah tergesa-gesa, tertekan, atau terlalu sibuk layaknya mayoritas orang dewasa di luar sana. Padahal kamu juga bukan pengangguran. Coba penulis tebak, kamu bisa sesantai itu dalam menjalani hidup pasti karena lima hal di bawah ini:

1. Kamu tipe orang yang berprinsip 'dibawa santai saja'

Ilustrasi tertawa lepas (unsplash.com/christinnoelle)

Sebenarnya sama saja dengan yang lain, kamu juga sering harus berhadapan dengan berbagai masalah. Dari yang sepele sampai rumit.

Namun setiap kali merasa pusing, kamu mengingatkan diri sendiri biar gak terlalu serius memikirkannya. Kamu mengambil waktu untuk mengistirahatkan pikiran, dan yakin nanti solusinya pasti muncul sendiri.

2. Kamu gak mau sering galau soal asmara

Ilustrasi pasangan (unsplash.com/luizabraun)

Prinsipmu simpel saja. Kalau sudah mantap menjalin asmara, ya harus bahagia. Kalau gak bahagia, lebih baik diakhiri saja.

Mungkin bagi sebagian orang, kamu terkesan menyepelekan arti komitmen. Namun sebenarnya, kamu cuma gak mau awet terjebak dalam hubungan yang penuh drama dan bikin kamu menderita.

Jadi, kalaupun belum merasa mantap untuk menjalin asmara dengan seseorang, kamu akan santai saja buat melajang sampai batas waktu yang gak ditentukan. Ada pasangan syukur, gak ada juga gak masalah.

3. Tanpa mengurangi kewaspadaan, kamu lebih suka mengembangkan pikiran positif tentang orang lain

Ilustrasi pertemanan (unsplash.com/baba1906)

Dengan begini, kamu jadi gak sedikit-sedikit berpikir orang lain berbahaya. Kamu tahu selalu ada orang yang perlu diwaspadai karena mungkin punya niat jahat padamu.

Namun kamu juga sadar, bahwa kamu gak terlalu penting untuk menjadi target kejahatan semua orang. Karena kamu gak suka mikir yang aneh-aneh tentang orang lain, kamu gak pernah ribut sama orang yang merasa tersinggung oleh tuduhanmu.

4. Kamu menolak bikin target yang gak masuk akal buat diri sendiri

Ilustrasi seorang perempuan (unsplash.com/marcon_habesha)

Sebagai orang dewasa dan bekerja, tentu kamu punya cukup banyak target dalam hidupmu. Akan tetapi, kamu tetap rasional dalam membuatnya.

Buatmu, konyol banget kalau sampai menjadi kepayahan gara-gara target bikinan sendiri. Jadi, kamu membuat target yang sekiranya mampu diraih saja.

Meski mungkin target-target dalam hidupmu jadi terlihat gak keren menurut orang lain, paling tidak kamu gak perlu sering kecewa karena gagal mencapainya. Bahkan kerap kali kamu melampaui target itu dan kamu jadi makin bahagia.

5. Tahu banget kapan waktunya berusaha dan kapan harus berserah

Ilustrasi bersantai sejenak (unsplash.com/marulla)

Usaha sih, usaha. Namun kamu juga gak mau meniadakan peran besar Tuhan. Justru itu menjadi kunci usahamu akan mendapatkan hasil sesuai harapan atau tidak.

Bila tidak, itu juga gak lantas membuatmu kapok berusaha. Kamu yakin ada waktu yang tepat untuk memetik seluruh hasil kerja kerasmu. Maka kamu gak pernah terlalu merisaukan apa pun.

Kamu yang terbiasa santai banget dalam menjalani hidup, bisa jadi dulunya malah gampang stres. Sampai kamu menyadari bahwa sedikit-sedikit stres justru berakibat buruk untukmu. Sehingga kamu belajar untuk lebih rileks.

Benar gak kayak gitu? Jangan lupa untuk menularkan rahasia hidup santaimu pada orang-orang di sekitar ya, biar mereka bisa lebih menikmati hidup.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Marliana Kuswanti
EditorMarliana Kuswanti
Follow Us