TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Cara Masturbasi Perempuan, Shower Bisa Berguna Juga Lho

Lakukan secara sehat dan benar ya

Foto hanya ilustrasi. (sleepsugar.com)

Masturbasi merupakan aktivitas seksual yang bisa dilakukan oleh semua jenis kelamin. Aktivitas ini terbilang normal dilakukan. Menurut survei Kita Sayang Remaja (Kisara) tahun 2005, hampir semua laki-laki pernah melakukan masturbasi dan sekitar 60 persen perempuan pernah melakukannya.

Masturbasi dilakukan secara sadar untuk merangsang alat kelaminnya agar mendapatkan kepuasan seksual. Lalu bagaimana cara melakukan masturbasi khusus perempuan? Berikut ini penjelasan dari Dokter Umum dan Konsultasi Seksologi di Klinik Sudirman Medical Centre (SMC) Denpasar, dr Oka Negara MBiomed FIAS. Ia adalah dokter yang secara khusus mendalami bidang keahlian seksologi (Fello Indonesian Association of Sexology), memiliki kompetensi kedokteran dalam bidang kesehatan seksual dan reproduksi.

Baca Juga: Hari Baik Berhubungan Seks Menurut Lontar di Bali

Baca Juga: 9 Jenis Kekerasan Seksual dan Hukumannya di UU TPKS

1. Mengetahui bagian tubuh yang peka terhadap rangsangan

Ilustrasi Anggota Tubuh (Dada) (IDN Times/Mardya Shakti)

Srea kemaluan (vagina) terdapat bagian yang diberi nama clitoris atau klentit. Organ tersebut memegang peranan penting dalam hal kepekaan seksual. Lantas di mana posisi klentit?

Posisinya berada di ujung atas vagina, tepatnya berada di antara bibir luar dan dalamnya. Klentit ini tersembunyi dalam lapisan daging tipis atau yang disebut dengan kulup.

Klentit akan menegang dan membengkak apabila seseorang sedang terangsang secara seksual. Ukuran klentit bisa dibilang relatif kecil. Mata hanya bisa melihat kepala klentit atau semacam 'kelenjar' saja.

"Selain klentit ada bagian tubuh yang peka terhadap rangsangan yaitu payudara dan puting payudara. Merangsang bagian-bagian yang peka rangsangan seksual ini sangatlah perlu dilakukan saat masturbasi untuk mencapai kepuasan seksual," tutur dokter yang akrab disapa Dokter Oka ini, ketika dihubungi melalu saluran telepon, Kamis (7/7/2022).

2. Melakukan masturbasi menggunakan tangan

ilustrasi jari tangan (IDN Times/Sukma Shakti)

Kamu bisa melakukan masturbasi menggunakan tangan. Caranya bagaimana? Arahkan satu tangan untuk menggosok-gosok bagian klentit. Cara menggosoknya bebas saja, yang penting kamu merasa nikmat. Kamu harus mencoba berbagai macam gosokan, memilin, menekan, bahkan bisa dengan cara mencubit. Rasakan dari gerakan tersebut.

Ketika terangsang, area vagina akan semakin basah. Cobalah kamu basahi tanganmu dengan cairan tersebut atau menggunakan ludah agar gosokan di area klentit semakin licin.

Jangan lupakan area payudara, kamu bisa menggunakan tangan yang satunya untuk memainkannya seperti meremas maupun memainkan puting.

3. Menggunakan shower

Foto hanya ilustrasi. (unsplash.com/Hannah Xu)

Jika kamar mandinya menggunakan shower, kamu bisa memanfaatkannya. Eits, bukan memasukkan shower ke dalam vagina ya. Melainkan menggunakan semprotan air dari shower. Semprotan air ini diarahkan ke vagina.

Kamu bisa memulainya dengan semprotan yang tidak terlalu keras. Jika terasa enak, kamu bisa meningkatkan semprotannya. Akan lebih baik jika menggunakan air hangat. Beberapa perempuan, kata Dokter Oka, bisa mencapai orgasme dalam beberapa menit dengan cara ini.

4. Manfaatkan jacuzzi jika kamu punya di rumah

Foto hanya ilustrasi. (unsplash.com/BlendJet)

Kamu bisa memanfaatkan jacuzzi untuk masturbasi. Yaitu menggunakan semprotan air jacuzzi yang diarahkan ke vaginamu.

Sensasi semprotan air jacuzzi sambil berendam air hangat, tentunya memberikan sensasi seksual yang dapat mempercepat orgasme. Caranya, kamu bisa duduk menghadap ke arah air yang memancar dari jacuzzi.

Seandainya tekanan air jacuzzi sangat keras, mulailah dengan jarak yang agak jauh dari tempat tersebut. Mendekatlah secara perlahan hingga kamu merasakan rasa nikmat di area vagina.

5. Menggunakan alat bantu vibrator dan dildo

Foto hanya ilustrasi. (unsplash.com/Dainis Graveris)

Vibrator adalah alat bantu yang bisa bergetar maupun digunakan untuk memijat di area sekeliling vagina. Getaran yang dihasilkan berbeda-beda, tergantung dari jenis vibrator.

Jika pertama kali menggunakannya, kamu bisa mencoba di area sekitar vagina. Setelah itu kamu bisa memasukkannya secara perlahan ke dalam vagina untuk mendapatkan sensasi dan mencapai kepuasan seksual.

Apa bedanya dildo dan vibrator? Dildo tidak dapat bergetar seperti vibrator. Sebaiknya bungkuslah dildo dengan kondom agar lebih bersih dan higienis jika hanya punya alat itu.

Kedua cara ini paling populer di kalangan perempuan, karena sensasinya mirip seperti berhubungan seksual. Jangan lupa, kamu harus memilih alat bantu dengan kualitas yang bagus agar tidak membuat iritasi atau luka pada kelamin.

Verified Writer

Ari Budiadnyana

Menulis dengan senang hati

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya