2 Faktor Psikologis Anak 8 Tahun Jadi Pelaku Pemerkosaan
Mereka belum tentu tahu tentang risiko
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Apabila ada yang mengatakan bahwa anak-anak tidak mungkin jadi pelaku kekerasan seksual, mereka harus tahu apa yang terjadi di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Tiga anak berusia 8 tahun telah memperkosa anak yang masih duduk di bangku Taman Kanak-Kanak (TK). Kejadian ini sudah dilakukan berulang sebanyak lima kali sejak tahun 2022.
Namun yang membuat berita ini menjadi viral adalah mengingat usia pelaku yang masih sangat belia. Para pelaku masih SD. Masyarakat bertanya-tanya mengenai penyebab seorang anak bisa menjadi pelaku kekerasan seksual.
Psikolog Anak di Denpasar Mental Health Center, Aritya Widianti SPsi MPsi, menyatakan terdapat dua faktor yang memengaruhi perilaku anak, yaitu faktor eksternal dan faktor internal. Faktor eksternalnya adalah lingkungan sekitar anak, sedangkan faktor internalnya berasal dari dalam diri anak itu sendiri.
Baca Juga: Mengapa Aku Lebih Suka di Rantau Daripada di Rumah?
Baca Juga: [OPINI] Konten Ekstrem Ria Ricis di Jet Ski, Eksploitasi Anak?
1. Kemen PPPA akan memenuhi hak-hak korban
Kasus ini ramai dan menjadi perhatian publik. Sebab usia pelaku dan korban di bawah umur. Para pelakunya berusia 8 tahun, sedangkan korban berusia 5 tahun. Pihak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) bersama Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA) Jawa Timur, dan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Mojokerto pun turut mengawal kasus ini, dan akan memenuhi hak-hak korban. Mereka menyesalkan kasus ini terjadi di wilayah Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
“Kami mendapatkan laporan bahwa perbuatan para pelaku sudah sejak tahun 2022 dan sekitar lima kali," kata Deputi Bidang Perlindungan Khusus Anak Kemen PPPA, Nahar, di Jakarta (20/1/2023) mengutip Idntiimes.com.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.