KTT G20 Digelar di Bali, The Nusa Dua Sebut Sudah Sangat Siap

01 Des 2021, 09:32 WIB

Kawasan The Nusa Dua. (IDN Times/Ayu Afria)

Badung, IDN Times - Pemerintah pusat menunjuk Bali sebagai lokasi penyelenggaraan beberapa event internasional. Satu di antaranya yang digelar tahun ini adalah Indonesian Badminton Festivals 2021 yang diikuti oleh 38 negara, mulai 16 November hingga 7 Desember 2021.

Tahun 2022 mendatang, juga ada beberapa event bergengsi lainnya yang akan berlangsung di Pulau Dewata. Pertemuan ke-4 Konferensi Para Pihak (COP4) Konvensi Minamata tentang Merkuri yang diikuti oleh 135 negara rencana digelar pada 21 hingga 25 Maret 2022. Sementara event Global Platform for Disaster Risk Reduction (Pengurangan Risiko Bencana) diikuti oleh 193 negara pada 23―28 Mei 2022.

Tidak hanya itu, Konferensi Tingkat Tinggi Group of Twenty (KTT G20) yang dilaksanakan selama setahun dimulai pada Desember 2021. Puncak KTT G20 pada 30―31 Oktober 2022 mendatang. Sejauh mana persiapan Bali menyambut event internasional tersebut? Simak yuk penjelasannya di bawah ini:

1.BNDCC menjadi venue utama pada Oktober 2022 mendatang

Kawasan The Nusa Dua. (IDN Times/Ayu Afria)

Berdasarkan rilis yang diterima IDN Times pada Selasa (30/11/2021), disebutkan bahwa sejumlah kementerian telah meninjau persiapan The Nusa Dua yang dipilih untuk lokasi penyelenggaraan KTT G20. Venue ini dikelola oleh PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) selaku Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pengembang dan pengelola kawasan pariwisata di Indonesia.

Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) dipilih menjadi venue utama untuk puncak KTT G20 pada Oktober 2022 mendatang. Termasuk pula fasilitas kesehatan BIMC Siloam Hospital Nusa Dua.

2.Terapkan tata kelola kawasan sesuai protokol kesehatan

Kawasan The Nusa Dua. (IDN Times/Ayu Afria)

Managing Director The Nusa Dua, I Gusti Ngurah Ardita, menyampaikan telah menyiapkan kelengkapan fasilitas Meeting, Incentive, Convention, Exhibition (MICE). Selain itu juga sudah melakukan sejumlah tata kelola kawasan berbasis protokol kesehatan COVID-19, di antaranya mewajibkan sertifikasi Cleanliness, Health, Safety and Environmental Sustainability (CHSE) bagi kawasan dan tenant.

“Kami sangat berbangga The Nusa Dua kembali terpilih sebagai tuan rumah penyelenggaraan pertemuan tingkat dunia, kali ini KTT G20. Kami pastikan The Nusa Dua siap menyambut seluruh rangkaian kegiatan KTT G20,” ujarnya.

Seluruh pekerja di dalam kawasan juga dipastikan sudah mengikuti program vaksinasi COVID-19.

3.Kapasitas fasilitas MICE di kawasan The Nusa Dua mampu menampung 20 ribu delegasi

Kawasan The Nusa Dua. (IDN Times/Ayu Afria)

Kawasan The Nusa Dua memiliki kelengkapan akomodasi maksimal yakni lebih dari 5.000 kamar hotel. Jumlah tersebut merupakan akumulasi kamar hotel dari hotel berbintang dan luxury villas. Tercatat ada 12 hotel bintang 5, 4 hotel bintang 4, serta 5 luxury villas.

Ngurah Ardita mengungkapkan kapasitas fasilitas MICE di kawasan The Nusa Dua mampu menampung 20 ribu delegasi. Ada juga Pulau Peninsula yang dapat digunakan untuk berbagai kegiatan pendamping MICE.

4.The Nusa Dua menyediakan berbagai atraksi yang dapat dinikmati oleh wisatawan

Kawasan The Nusa Dua. (IDN Times/Ayu Afria)

Selain kelengkapan fasilitas MICE, The Nusa Dua juga menyediakan berbagai fasilitas dan atraksi yang dapat dinikmati oleh wisatawan yang menginap, di antaranya shopping center, Museum Pasifika, theater (Devdan Show), golf course, dan tempat wisata Water Blow. The Nusa Dua juga menyediakan mobil listrik sebagai transportasi dalam kawasan.

“Ini dapat menjadi bukti bahwa The Nusa Dua sangat siap untuk menyelenggarakan kembali event internasional sebagai upaya mendorong pemulihan pariwisata Bali dan nasional,” ungkapnya.

Berikut beberapa event internasional yang pernah diselenggarakan di Kawasan The Nusa Dua:

Tahun 2013: KTT APEC
Tahun 2016: Sidang International Police (Interpol) ke-85
Tahun 2018: Annual Meeting International Monetery Fund-World Bank Group (AM IMF-WBG)
Bali and Beyond Travel Fair
Bali Democracy Forum