Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Install
For
You

Daftar Ruas Jalan di Kawasan Kuta yang Kebanjiran

Ni Komang Yuko Utami
Banjir di daerah Kuta. (Dok. Istimewa)
Banjir di daerah Kuta. (Dok. Istimewa)

Badung, IDN Times - Sejumlah titik di ruas jalan wilayah Kuta, Kabupaten Badung mengalami banjir pada Minggu, 22 Desember 2024. Penanganan banjir tersebut dilakukan penyedotan dengan pompa air oleh petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Badung dan Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Badung. 

Penanganan ini dilakukan dengan penutupan dan pengaturan arus lalu lintas. Sehingga pada pukul 07.30 Wita, mereka dapat melakukan monitoring dan pendataan terhadap kejadian bencana alam, yang merupakan dampak dari hujan deras sepanjang hari di wilayah Kuta, khususnya wilayah hukum Polsek Kuta. Berikut sejumlah titik banjir yang telah mendapat penanganan.

1. Titik banjir yang telah ditangani

Banjir telah ditangani. (Dok. Istimewa)

Adapun sejumlah titik banjir akibat tingginya curah hujan di antaranya:

  • Jalan Merdeka Raya, Desa Kuta dengan ketinggian air 20 centimeter (cm)
  • Jalan Praja Natha-Kuta dengan ketinggian air sekitar 30 cm
  • Jalan Campuhan-Dewi Sri, Desa Legian dengan ketinggian air 60 cm (menggenangi jalan raya dan beberapa rumah warga)
  • Jalan Campuhan II, Des Legian, dengan ketinggian air 60 cm (menggenangi jalan raya dan beberapa  rumah warga)
  • Jalan Nakula Gang Baik Baik, Desa Seminyak, dengan ketinggian air sekitar 20 cm
  • Jalan Belong, Desa Seminyak dengan ketinggian air sekitar 30 cm
  • Jalan Sunset Road depan KFC, Desa Seminyak dengan ketinggian air 20 cm
  • Jalan Kunti II, Desa Seminyak dengan ketinggian air 25 cm
  • Jalan Dewi Sri depan BRI, Desa Legian dengan ketinggian air 20 cm.
  • Jalan Yudistira, Desa Seminyak dengan ketinggian air 20 cm
  • Jalan Dewi Sri II, Desa Legian dengan ketinggian air 20 cm
  • Jalan Dewi Sri II A, Desa Legian dengan ketinggian air 20 cm.

2. Banjir diakibatkan berbagai faktor

Banjir di Jalan Merdeka Raya, Kuta, Kabupaten Badung. (Dok. Istimewa)

Menurut laporan BPBD, wilayah tersebut tergolong dataran agak rendah, ditambah dengan curah hujan tinggi, serta debit air meningkat. Sehingga meluber hingga menutupi jalan, dan menghambat pengendara yang melewati jalan.

Curah hujan tinggi juga mengakibatkan peningkatan debit air sepanjang aliran sungai atau tukad mati di wilayah Kelurahan Legian dan Kuta. Selain penanganan dengan penyedotan, pemantauan dilakukan oleh BPBD Kabupaten Badung, Babinkamtibmas, Polsek Kuta, Koramil Kuta, Pam Swakarsa atau Limas.

Pohon tumbang terjadi di Jalan Setyabudi sebelah barat Underpas, Desa Kuta. Ini disebabkan oleh curah hujan sangat tinggi dengan durasi yang panjang secara merata di wilayah Bali, dan bagian akar pohon tidak kuat menopang serta perapuhan pada bagian batang atau ranting. Petugas BPBD Badung, Polsek Kuta, Koramil Kuta, Pam Swakarsa atau limas telah melakukan pemotongan dan pemindahan batang dan ranting. Tidak ada kejadian tanah longsor.

3. Tidak ada korban luka maupun jiwa

Penanganan pohon tumbang. (Dok. Istimewa)

Akibat sejumlah bencana alam karena tingginya Hujan turun sejak 21 hingga 22 Desember 2024. Saluran air tidak dapat menampung air hujan.

Petugas BPBD Badung dibantu oleh Polsek Kuta, Koramil Kuta, bersama aparat desa kelurahan dan  warga, telah melakukan upaya penanggulangan dan pemantauan di lokasi, serta segera memberikan penanganan lebih lanjut. Tidak ada korban luka-luka maupun korban jiwa dalam peristiwa ini.

Topics
perubahan iklimbaliclimate changeBadungmitigasi bencana

Editorial Team

EditorNi Komang Yuko Utami
EditorIrma Yudistirani

Tonton lebih seru di