TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Cerita ODHA Jaga Kesehatan Selama  Pandemik, Batasi Keluar Rumah

Desak termasuk orang-orang yang rentan terserang COVID-19

Pelayanan pasien HIV di VCT Pelangi RSUD Tabanan (Dok.IDN Times/RSUD Tabanan)

Tabanan, IDN Times - Orang dengan HIV/AIDS (ODHA) termasuk golongan rentan yang berisiko tinggi tertular COVID-19. Bahkan kita sendiri sudah tahu, bahwa COVID-19 mudah menyerang daya tahan tubuh.

Apakah ODHA punya cara ekstra agar bertahan di tengah pandemik saat ini? Berikut hasil wawancara IDN Times dengan seorang ODHA di Tabanan.

Baca Juga: Penting Gak Sih Masker di Tengah COVID-19? Begini Reaksi Siswi Tabanan

Baca Juga: Rentan Kena COVID-19, Begini Cara RSUD Tabanan Tangani Pasien HIV

1. Ketersediaan obat ARV sempat tidak lancar. Padahal ODHA harus rutin minum ARV

pexels.com/Anna Shvets

Seorang ODHA di Kabupaten Tabanan bernama Desak, mengaku hal terberat selama pandemik adalah sempat tidak lancarnya ketersediaan obat antiretroviral (ARV) yang biasa ia minum. Padahal ia rutin minum ARV tepat waktu dan tidak ada efek samping.

"Dua bulan lebih obat ARV yang sering saya minum tidak lancar ketersediaannya. Agar tidak putus obat, akhirnya ARV yang biasa saya minum diganti dengan ARV jenis yang lain," ujarnya, Kamis (16/7/2020).

Meski obatnya memiliki manfaat yang sama, yaitu menekan keberadaan virus  HIV, namun Desak kembali mengalami efek samping seperti waktu awal-awal mengonsumsi ARV.

"Efek sampingnya itu saya sempoyongan setiap bangun pagi," kata Desak.

Baca Juga: 228 Nakes Tabanan Masih Menunggu Insentif dari Pusat, Kapan Turun?

2. Desak sadar jika ia adalah orang yang rentan terserang COVID-19. Sehingga Desa membatasi diri keluar rumah, dan mengambil obat sebulan sekali

(Ilustrasi virus corona) IDN Times/Arief Rahmat

Sadar dirinya rentan dalam daya tahan tubuh, Desak memilih membatasi diri untuk keluar rumah. Apalagi dia tidak bekerja dan hanya sebagai ibu rumah tangga. Jika ia mengambil obat ARV ke rumah sakit (RS) harus dilakukan sebulan sekali.

"Tetapi jika harus keluar, saya ikuti anjuran pemerintah dengan memakai masker dan membawa hand sanitizer, dan cuci tangan dengan sabun," ungkap Desak.

Berita Terkini Lainnya