Cara Melancarkan ASI, Bagus Untuk Mencegah Stunting
Baru 59,7 persen ibu di Tabanan memberikan ASI eksklusif
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seorang ibu harus memberikan Air Susu Ibu (ASI) eksklusif selama enam bulan pertama di kehidupan bayinya yang baru lahir. ASI eksklusif ternyata berguna untuk mencegah stunting pada anak. Namun nyatanya tidak semua ibu yang melahirkan ASI-nya lancar.
Lantas bagaimana caranya agar ASI lancar? Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Tabanan, I Made Supardiyadnya, mengatakan caranya adalah inisiasi menyusui dini kepada setiap ibu yang baru melahirkan.
Baca Juga: Kisah Chasyha, Perempuan yang Belum Pernah Hamil Tapi Bisa Menyusui
1. Perbedaan inisiasi menyusui dini dan induksi laktasi
Pria yang akrab disapa Supardi mengungkapkan bagaimana perbedaan antara inisiasi menyusui dini dan induksi laktasi. Inisiasi menyusui dini adalah metode untuk merangsang pengeluaran ASI bagi ibu yang baru melahirkan. Caranya adalah bayi yang baru lahir langsung ditaruh di atas perut ibu. Bayinya dibiarkan untuk mencari puting susu sendiri.
"Bayi mampu mengisap payudara ibu minimal satu jam setelah lahir," ujar Supardi, Kamis (3/2/2022).
Sedangkan induksi laktasi adalah metode untuk merangsang produksi ASI pada perempuan yang tidak mengalami kehamilan. Metode ini bisa digunakan oleh ibu yang tidak bisa atau belum memiliki anak, tetapi mengadopsi anak yang usianya masih bayi. Kata Supardi, metode induksi laktasi ini belum ada penerapannya di Kabupaten Tabanan.
"Belum ada data mengenai penerapan metode ini di Tabanan. Jadi belum bisa dipastikan keberhasilannya," jelasnya.