TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

ASITA Bali Berharap Dilibatkan untuk Jasa Paket Tour Delegasi KTT G20

Diprediksi akan ada 1,5 juta kunjungan saat G20

Ketua Dewan Pengurus Daerah Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (DPD ASITA) Bali, Putu Winastra. (IDN Times/Ayu Afria)

Denpasar, IDN Times – Menjelang pelaksanaan puncak event Presidensi KTT G20 yang diselenggarakan di Bali pada November 2022 mendatang, Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) Bali berharap akan dilibatkan dalam event ini.

ASITA Bali berharap bisa mengakomodir tour para delegasi ke beberapa wilayah di Bali. Harapan itu disampaikan oleh Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) Bali, Putu Winastra, saat ditemui di kantornya, Selasa (5/7/2022) sore.

Baca Juga: Fakta Dugaan Reklamasi Pantai Melasti 2,6 Hektare, Sudah Ada Transaksi

1. Masih menunggu kabar dari Kemenparekraf tentang pelibatan ASITA untuk tour para delegasi

Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno work from Bali. (ANTARA FOTO/Fikri Yusuf)

Putu Winastra mengungkapkan bahwa sudah ada delegasi yang datang ke Bali untuk berbagai kegiatan pendukung KTT G20. Namun secara khusus, ASITA sampai saat ini belum mendapatkan instruksi dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf) ataupun penyelenggara, apakah ASITA akan dilibatkan dalam event ini atau tidak.

“Sebenarnya kami ASITA sudah pernah melakukan pertemuan dengan Kemenparekraf beberapa waktu lalu di Nusa Dua. Di mana kami diminta untuk menyusun paket-paket tour untuk pre dan post event G20. Namun sampai saat ini kami belum mendapatkan konfirmasi MoU dari pihak kementerian,” jelasnya.

Ia berharap agar Memorandum of Understanding (MoU) segera direalisasikan agar ASITA bisa melakukan persiapan paket-paket tour yang diminta. Selain itu, juga dapat segera meminta anggota ASITA Bali untuk melakukan konsorsium.

2. Potensi jumlah kunjungan delegasi KTT G20 diprediksi mencapai 1,5 juta

Pertemuan putaran kedua Anti-Corruption Working Group (ACWG) G20. (Dok.IDN Times/KPK)

Seberapa besar nantinya potensi kunjungan delegasi KTT G20 ke Bali? Putu Winastra menjelaskan, mengutip pernyataan Menparekraf, Sandiaga Salahuddin Uno, bahwa potensi kunjungan nantinya bisa mencapai 1,5 juta. Oleh karena itu, ASITA Bali berharap bahwa anggota yang saat ini berjumlah 410, agar bisa dilibatkan dalam kegiatan ini.

“Dari Kementerian Pariwisata disampaikan bisa sampai 1,5 juta kunjungan. Jadi ini sangat luar biasa,” ungkapnya.

Nantinya, rencana paket wisata yang akan ditawarkan adalah tour setengah hari, sehari, dan setelah post event menginap di luar wilayah Nusa Dua. Para delegasi ini nantinya akan dibawa tour menyebar ke beberapa wilayah di Bali dan ke daerah Desa Wisata.

Berita Terkini Lainnya