TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kelebihan dan Kekurangan Sewa Mobil Saat Wisata ke Gianyar Bali

Beli 2 buah pepaya, jangan lupa kunjungi wisata ikoniknya ya

Instagram.com/dayusri07

Satu hal yang akan kamu rencanakan ketika pertama kali mau liburan adalah destinasi wisata yang mau dikunjungi. Apalagi jika liburannya bareng keluarga atau banyak teman. Namun selain destinasi wisata, ada satu hal lagi yang tak kalah penting untuk direncanakan. Yaitu akomodasi transportasi selama mengelilingi destinasi.

Buat kamu yang mau liburan ke Bali secara rombongan, terutama ke daerah Kabupaten Gianyar, ada kelebihan dan kekurangannya apabila menyewa mobilnya dari daerah Kuta atau Legian, Kabupaten Badung. Sebab jaraknya sekitar 30 kilometeran atau sekitar satu jam (Asumsi penghitungan jaraknya dari Pantai Kuta ke Monkey Forest Ubud).

Baca Juga: 10 Rental Mobil Lepas Kunci di Denpasar, Harga Mulai Rp175 Ribu

1. Muat lebih banyak orang

Kondisi Jalan Legian Kuta pada tahun 2017. (IDN Times/Ayu Afria)

Tak bisa dipungkiri menyewa mobil bisa memuat lebih banyak orang daripada sepeda motor. Terutama kalau kamu datang secara rombongan. Apabila hingga belasan orang, kamu bisa menyewa dua mobil atau minibus agar bisa tetap bersama-sama.

Baca Juga: 10 Tempat Sewa Motor di Bali, Mulai Rp35 Ribu per Hari

2. Terlindungi dari cuaca ekstrem

Ilustrasi hujan (IDN Times/Sukma Shakti)

Berwisata naik mobil membuat kamu dan rombongan jadi terlindungi dari panas terik matahari atau deras hujan yang bisa saja turun tiba-tiba. Kamu bisa duduk tenang dan nyaman di dalam mobil tanpa harus takut kepanasan atau kehujanan, hingga sampai ke tempat tujuan maupun pulang ke penginapan.

Kamu bebas menikmati pemandangan dari dalam mobil sambil bercengkerama bersama keluarga atau teman.

3. Bisa bayar patungan

Ilustrasi uang. (IDN Times/Shemi)

Jika pergi rombongan, maka menyewa mobil tentu tidak akan terasa mahal. Karena biaya sewanya bisa ditanggung bersama dengan cara patungan. Sehingga tidak terasa memberatkan daripada berwisata seorang diri.

4. Sopir yang kompeten

Unsplash/Alex Jumper

Kamu akan jauh lebih menikmati liburan semaksimal mungkin jika memiliki sopir yang juga sekaligus sebagai pemandu wisata, dan sudah paham betul seluk beluk jalannya. Sopir biasanya akan mengetahui area wisata mana saja yang bisa dikunjungi, dan mana saja yang tidak bisa di waktu-waktu tertentu. Ini dapat menekan biaya pengeluaran untuk menyewa pemandu wisata secara tersendiri.

Baca Juga: 10 Kamus Percakapan Dasar Bahasa Bali, Pedoman Buat Traveller Nih

5. Kamu bebas beristirahat setelah kecapaian berwisata seharian

IDN Times/Irma Yudistirani

Biasanya sehabis mengitari pura dan mengagumi setiap inci pahatannya yang luar biasa, atau setelah berenang seharian di pantai, rasanya ingin langsung berbaring saja, bukan? Nah, menyewa mobil membuat kamu lebih leluasa untuk beristirahat selama perjalanan pulang.

Jadi tidak lagi memusingkan siapa yang harus mengendarai kendaraan. Sebab sudah ada sopir yang menjalankan tugasnya.

Baca Juga: 10 Spot Snorkeling Terbaik di Bali, Surga yang Tersembunyi

6. Aman untuk anak-anak

IDN Times/Irma Yudistirani

Tentu saja, berwisata seharian bersama anak-anak akan lebih aman dan nyaman jika menyewa mobil daripada sepeda motor. Karena setelah seharian lelah bermain, mereka juga bisa beristirahat di dalam mobil secara tenang.

Selain itu, anak-anak juga tidak pegal karena harus terus duduk membonceng sepanjang perjalanan jauh, bukan?

7. Kamu jadi rentan mabuk

Pixabay.com/Ciara Houghton

Kekurangan dari menyewa mobil adalah rentan mengalami mabuk darat. Terutama bagi orang yang memang sensitif perutnya untuk perjalanan jauh dan lama. Hal ini semestinya bisa diatasi sih, dengan duduk di dekat jendela atau bagian-bagian tertentu yang dirasa mampu mengurangi mabuk, atau meminum obat antimabuk agar terhindar dari keluhan satu ini.

Berita Terkini Lainnya