5 Tips Belanja Oleh-Oleh di Bali, Biar Gak Bingung

Sebelum mulai belanja oleh-oleh, sangat penting untuk menetapkan anggaran terlebih dahulu. Kamu bisa menentukan berapa banyak uang yang akan dialokasikan membeli oleh-oleh. Sehingga, kamu gak akan tergoda untuk beli barang dan tidak perlu.

Kamu juga perlu membuat daftar barang apa saja yang akan dibeli dan diberikan kepada siapa. Dengan membuat bujet dan daftar yang jelas, kamu bisa langsung memilih oleh-oleh yang sesuai tanpa merasa khawatir kehabisan uang.

Bali terkenal dengan kuliner dan beragam kerajinan tangan khas yang unik. Seperti pie susu, kacang, kopi Bali, baju barong, kain pantai, kain tenun, perhiasan perak, hingga patung kecil yang terbuat dari kayu. Tinggal pilih produk yang menarik untuk dijadikan oleh-oleh.

Kamu bisa mengunjungi pusat oleh-oleh Bali seperti Krisna, Erlangga, atau The Keranjang Bali. Jika ingin harga yang lebih murah, kamu bisa mengunjungi beberapa pasar tradisional seperti Pasar Kumbasari, Pasar Seni Kuta, Pasar Sukawati, atau Pasar Seni Ubud.

Berat dan ukuran oleh-oleh menjadi hal yang wajib diperhatikan saat berbelanja. Sebab, kamu juga harus memperhitungkan ukuran bagasi, terutama jika naik transportasi umum seperti pesawat. Jika salah perhitungan, kamu bisa kelebihan berat bagasi dan dikenakan biaya tambahan.

Kamu bisa memilih produk oleh-oleh yang kira-kira ukurannya pas buatmu. Toko pusat oleh-oleh biasanya tersedia beberapa pilihan kemasan, terutama untuk produk makanan. Kamu bisa memilih ukuran yang sesuai, agar gak kelebihan bagasi saat pulang ke rumah.

Kamu perlu memerhatikan tanggal kedulawarsa dari oleh-oleh yang akan dibeli, terutama untuk produk makanan. Tanggal tersebut biasanya tertera di bagian luar kemasan produk.

Pastikan untuk memilih produk dengan tanggal kedaluwarsa yang cukup lama, agar masih bisa dikonsumsi setidaknya setelah pulang dari liburan. Kamu juga bisa memilih oleh-oleh berupa makanan ringan seperti kue kering yang lebih awet, dan tanggal kedaluwarsanya lebih panjang.

Oleh-oleh sudah dibeli, tinggal dibungkus untuk dibawa pulang. Pengemasan oleh-oleh juga perlu diperhatikan agar tidak rusak sesampainya di rumah. Kamu harus membungkusnya dengan baik dan aman, agar tetap utuh saat dibawa pulang.

Kamu bisa memanfaatkan boks atau kardus pembungkus yang disediakan di beberapa toko pusat oleh-oleh. Selain itu, jika kamu naik pesawat, kamu harus membedakan mana yang akan dimasukkan ke dalam bagasi atau dibawa ke kabin. Agar lebih aman, semua oleh-oleh berupa makanan sebaiknya dibawa dalam kabin.

Berbelanja oleh-oleh saat liburan di Bali menjadi salah satu kegiatan yang menyenangkan jika kamu mempersiapkan dengan baik. Lima tips belanja oleh-oleh di Bali di atas, bisa jadi panduanmu agar sesuai dengan keinginan. Selamat mencoba!