Restoran di Bali Masuk Kandidat Arsitektur Terbaik Dunia

World Architecture Festival (WAF) merupakan ajang penghargaan dan pertemuan raksasa komunitas arsitek di seluruh dunia. Acara ini telah berlangsung selama 16 tahun. Awalnya dilaksanakan pada 2008 di Barcelona, Italia. Pada tahun ini, perhelatannya akan dilaksanakan di Marina Bay Sand, Singapura, mulai 6-8 November 2024. Event itu diperkirakan akan dihadiri sekitar 1.500 orang dari seluruh dunia.
Baru-baru ini, WAF mengumumkan daftar finalis penghargaan berbagai kategori. Secara garis besar, ada empat kategori utama yaitu inside, complete building, future projects, dan landscape. Kategori inside berisi desain interior unik; complete building khusus menilai bangunan secara utuh; future projects memberi penghargaan kepada arsitektur inovatif; dan landscape penghargaan untuk ruang luar.
Satu kategori yang menarik untuk dibahas adalah complete building dengan sub kategori hotel and leisure. Ada 16 kandidat penghargaan di kategori tersebut. Dua di antaranya merupakan karya anak bangsa dan terletak di Indonesia. Mau tahu lebih lengkap kandidat hotel dan tempat wisata berarsitektur terbaik di dunia? Berikut daftarnya, dilansir dari worldbuildingsdirectory.com, dan worldarchitecturefestival.com.
1. Artyzen, Singapore. Hotel bintang 5 di kawasan Orchard Rd. Berkonsep unik: perpaduan old and new dengan kearifan iklim tropis
2. Atlantis The Royal, Dubai. Hotel megah dengan struktur tumpukan blok sepanjang 500 meter dan tinggi 178 meter, karya arsitek Inggris
3. Fushi, Jepang. Penginapan tradisional Jepang di tengah lembah hutan pegunungan. Bangunan kayu beratap panjang 33 meter tanpa tiang
4. Mi Casa Su Casa Club Hotel, China. Hotel yang menyediakan ruang publik dan menawarkan konsep cozy home study
5. OLM Nature Escape, Italia. Hotel bundar yang terinspirasi dari siklus kehidupan. Menggunakan desain berkelanjutan ramah lingkungan
6. Pan Pacific Orchard, Singapura. Hotel ikonis di Orchard Rd. bangunan pencakar langit berkonsep hijau dengan 350 kamar
7. Rissai Valley, China. Kompleks vila ini pernah dilanda gempa. Kini direkonstruksi dengan desain yang lebih menghargai arsitektur Tibet dan Qiang
8. Rubrum Office, Turki. Terletak di tengah perkebunan anggur dan zaitun. Desain linier halus menyatu dengan aliran dinamis perkebunan
9. SADA, Indonesia. Sebuah paviliun yang berada di antara hutan pinus. Mengusung tema bangunan minim intervensi terhadap alam
10. Scorpios Bodrum, Turki. Komplek vila di tengah pulau, dibangun dari batuan yang ada di lokasi asli
11. Talaga Sampireun, Bali. Restoran tepi danau dengan konsep perpaduan alam, tradisi, dan desain kontemporer
12. TAWA Refugio, Chile. Hotel unik berbentuk 'A' bagi pelancong dengan pemandangan indah danau Tagua Tagua
13. The Blue by Just Inn, Taiwan. Warna biru mencolok berasal dari oksida besi. Banyak karya seni emosional di dalam hotel ini
14. The StandardX, Australia. Hotel butik dengan dominasi kayu. Terlihat kokoh dan menarik visual di tengah semaraknya kota Melbourne
15. Wai Ariki Spa, Selandia Baru. Fasilitas spa mewah yang mengangkat konsep berkelanjutan bagi lingkungan dan masyarakat lokal
16. Wind Fence, Korsel. Blok-blok berdiri kokoh di pesisir timur Busan. Area luar antar blok difungsikan sebagai ruang publik komersial
Sungguh luar biasa karya para arsitek dunia. Desain yang mereka tampilkan memiliki nilai tersendiri yang tiada duanya. Arsitek-arsitek tersebut selalu mengedepankan rancangan yang sesuai dan menyatu dengan alam sekitarnya: pantai, pegunungan, kota, maupun pedesaan. Jadi penasaran, kan, ingin berkunjung ke tempat-tempat di atas?