Tiket Masuk Goa Gajah Bali Terbaru, Peninggalan Purbakala

Tempat persembahyangan ini termasuk situs bersejarah lho

Buat kamu yang bosan dengan wisata pantai atau alam di Bali, bisa juga datang ke situs-situs sejarahnya. Satu situs menarik yang perlu kamu kunjungi adalah Goa Gajah. Gua ini merupakan situs purbakala dan menjadi tempat ibadah umat Hindu di Bali.

Kamu bisa melihat peninggalan kuno dan kolam air suci, yang dikelilingi oleh alam nan asri. Berikut ulasan lengkap untuk panduan kamu menuju ke Goa Gajah.

Baca Juga: Hidden Gem Air Terjun Cemara di Buleleng, Medannya Berat

Baca Juga: Harga Tiket Masuk Museum Seni Agung Rai di Ubud

1. Letak dan rute menuju Goa Gajah

Tiket Masuk Goa Gajah Bali Terbaru, Peninggalan PurbakalaBeberapa batu pahatan lainnya yang bisa ditemukan di kompleks Goa Gajah (Dok.Pribadi/Natalia Indah)

Goa Gajah berada di sebelah barat Desa Bedulu, Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar. Jarak dari Kota Denpasar menuju kemari sekitar 26 kilometer, atau bisa ditempuh selama sekitar 1 jam dengan kendaraan bermotor. Sedangkan jika kamu berangkat dari Ubud, jarak tempuhnya lebih dekat, sekitar 20 menit saja.

Kamu bisa mengarahkan kendaraan menuju Jalan Raya Sukawati, dilanjutkan ke Jalan Raya Mas, hingga sampai ke Jalan Raya Goa Gajah. Lalu, kamu akan menemukan lokasi Goa Gajah persis di tepi jalan raya.

2. Jam operasional dan harga tiket masuk Goa Gajah

Tiket Masuk Goa Gajah Bali Terbaru, Peninggalan PurbakalaSuasana alam yang mengelilingi Goa Gajah (Dok.Pribadi/Natalia Indah)

Goa Gajah buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 16.30 Wita. Namun untuk ibadah, tempat ini buka selama 24 jam. Sebelum memasuki area gua, kamu harus membeli tiket masuk.

Untuk wisatawan domestik (wisdom) dikenakan biaya sebesar Rp30.000 per orang, sedangkan wisatawan mancanegara (wisman) Rp50.000 per orang. Selain itu, juga dikenakan biaya parkir sebesar Rp2.000 untuk motor dan Rp5.000 untuk mobil.

3. Patuhi aturan berkunjungnya

Tiket Masuk Goa Gajah Bali Terbaru, Peninggalan PurbakalaPara wisatawan yang berkunjung ke Goa Gajah dengan menggunakan kain panjang (Dok.Pribadi/Natalia Indah)

Karena Goa Gajah merupakan tempat ibadah umat Hindu di Bali, maka ada aturan-aturan yang perlu diperhatikan saat berkunjung kemari. Kamu harus memakai sarung dan selempang jika memakai rok pendek atau celana pendek. Mereka menyediakan persewaan sarung dan selempang seharga Rp15.000 di loket tiket masuk.

Kamu juga gak boleh menginjakkan kaki pada tempat pemujaan. Perempuan yang sedang menstruasi dilarang masuk ke dalam area pura, namun masih diperbolehkan menikmati suasana Goa Gajah dari luar saja.

4. Daya tarik Goa Gajah

Tiket Masuk Goa Gajah Bali Terbaru, Peninggalan PurbakalaSalah satu sisi lorong di dalam Goa Gajah (Dok.Pribadi/Natalia Indah)

Kamu harus menuruni beberapa anak tangga dari lokasi parkir menuju area utama Goa Gajah. Dari tangga ini, kamu bisa melihat kawasan Goa Gajah ini dikelilingi oleh alam yang sejuk dan asri. Lalu terdapat kolam yang airnya berasal dari pancuran arca. Kamu akan menemukan pintu masuk utama gua di dekat kolam ini.

Uniknya, di pintu masuk gua terdapat ukiran serta dua patung penjaga. Mulut guanya kecil dan cukup untuk satu orang. Kamu bisa menyusuri lorong gua yang berbentuk huruf T, dengan tinggi sekitar dua meter dan lebar dua meter. Lorong di sebelah kiri berisi relung kecil dengan Patung Ganesha, dewa Hindu yang mengingatkan pada gajah. Sedangkan lorong kanan terdapat area pemujaan kecil dengan beberapa batu lingga dan yoni untuk menghormati Dewa Siwa.

Gak cuma itu saja. Pada area luar gua terdapat beberapa pahatan berupa sulur dedaunan, batu karang, babi, kera, dan raksasa. Lalu kamu bisa menyusuri lembah Tukad Pangkung yang berada di selatan kolam ke arah bawah menuju Sungai Petanu.

Yuk belajar sejarah sambil menikmati suasana alam di Goa Gajah.

Natalia Indah Kartikaningrum Photo Community Writer Natalia Indah Kartikaningrum

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya