Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Puputan Margarana. (IDN Times/Ni Ketut Sudiani)

Selama ini Bali dikenal sebagai destinasi wisata yang memesona. Keindahan alam dan kekayaan budaya Bali mengundang daya tarik wisatawan, baik mancanegara maupun domestik untuk berkunjung. 

Namun tentunya Bali juga memiliki sejarah perjuangan yang panjang melawan penjajah Belanda dan Jepang. Nilai-nilai perjuangan tersebut tecermin dari monumen bersejarah yang dibangun di sejumlah daerah di Bali. Nah berikut 7 monumen bersejarah yang ada di Pulau Dewata:

1. Monumen Bajra Sandhi, Kota Denpasar

Bajra Sandhi yang terletak di Lapangan Niti Mandala, Renon, Denpasar, adalah simbol perjuangan rakyat Bali. Pembangunan Bajra Sandhi pada tahun 1986 atas prakarsa Gubernur Bali, Ida Bagus Mantra dengan arsitek Ir Ida Bagus Yadnya. Bajra Sadhi diresmikan oleh Presiden Megawati Soekarno Putri pada tanggal 14 Juni 2003 dan dibuka untuk publik pada tahun 2004.

Luas area Bajra Sandi mencapai 13,8 hektare. Sementara luas gedungnya 4.900 meters persegi. Arsitektur bangunan monumen tersebut bercorak Hindu. Hal ini dapat dilihat dari bangunan menyerupai bajra atau genta yang biasa digunakan saat upacara keagamaan umat Hindu.

Dilansir dari denpasar.go.id, Bajra Sandhi didirikan untuk menghormati patriotisme dan mengenang perjuangan perlawanan rakyat Bali terhadap penjajah. Termasuk dalam Perang Puputan Badung pada tahun 1906, Puputan Klungkung tahun 1908, dan Perang Puputan Margarana tahun 1946.

2. Monumen Perjuangan Kapten TNI Anak Agung Gede Anom Mudita di Kabupaten Bangli

Editorial Team

Tonton lebih seru di