Badung, IDN Times - Sebuah restoran yang dibangun di dalam gua, viral di media sosial, Twitter. Restoran ini berada di gua yang terletak di Jalan Goa Lempeh, Desa Adat Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung.
Tim Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Badung sudah meninjau lokasi. Namun disebut belum ada pelanggaran. Benarkah?
Terungkapnya restoran yang dibangun di dalam gua di wilayah Kuta Selatan ini berawal dari video viral di Twitter yang diunggah oleh akun bernama @BacangSpesial, pada 12 Juli 2022, pukul 14.25 PM. Dalam video tersebut seorang perempuan tengah mengulas keindahan dan memperlihatkan aktivitas di restoran yang disebutnya The Cave. The Cave berada di bawah Hotel The Edge, Desa Pecatu.
Perempuan tersebut menyampaikan bahwa gua tersebut sudah ada sejak jutaan tahun yang lalu dan setiap satu sentimeter segmentasi yang ada dalam gua itu terbentuk selama 300 tahun.
Kemudian di restoran yang baru buka ini, setiap harinya ada 7 kali penampilan live show dan menyediakan makanan Hawaiian Seafood. Dalam video tersebut juga menyampaikan daftar harga lebih dari Rp1,5 juta per orang dan mendapatkan 7 menu makanan. Harga cocktail antara Rp200 ribu sampai Rp300 ribu.
Petugas gabungan dari Satpol PP Kabupaten Badung dan petugas Keamanan dan Ketertiban (Trantib) Kecamatan Kuta Selatan melakukan pengecekan ke lokasi pada Kamis (14/7/2022) siang.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Badung, I Gusti Agung Ketut Suryanegara, saat dihubungi pada Jumat (15/7/2022), menyampaikan bahwa ia berencana akan mengecek The Cave bersama instansi terkait pada Selasa (19/7/2022). Gusti Agung Ketut Suryanegara menyampaikan belum bisa memastikan pelanggaran apa yang dilakukan pihak hotel.
“Nanti kami agendakan untuk ngecek bersama instansi yang nangani perizinan dan tata ruang. Saat ini masih ada acara persembahyangan ke Lumajang,” ungkapnya.
Sementara itu, Camat Kuta Selatan, Ketut Gede Arta, menyampaikan bahwa dari pemeriksaan, memang restoran tersebut berada di dalam gua yang berada di bawah halaman Hotel The Edge. Ia menyampaikan berdasarkan keterangan pihak manajemen Hotel The Edge, bahwa gua tersebut ditemukan saat sedang membangun. Saat itu lokasi pembangunan jebol hingga ditemukan gua tersebut.
"Dari pemeriksaan awal, pihak manajemen mengaku bahwa gua itu ditemukan saat membangun, karena lokasi itu jebol dan menemukan gua yang sudah ada sejak dulu. Gua itu diperkirakan gua bentukan alam," ungkapnya pada Kamis(14/7/2022).