Tanah Tergerus, Jalan di Jalur Denpasar-Gilimanuk Tabanan Berlubang
- Tanda-tanda tanah ambles muncul sebulan lalu, dan pada Selasa (2/12/2025) jalan tersebut jebol karena tergerus air hujan.
- Polisi memberlakukan buka-tutup arus lalu lintas untuk menghindari kemacetan panjang, sementara perbaikan belum memiliki jadwal pasti.
- Lubang jalan sudah mendapat penanganan perbaikan setelah tergerus air, namun masih menyebabkan kemacetan akibat truk mogok.
Tabanan, IDN Times -Jalan nasional Jurusan Denpasar-Gilimanuk tepatnya di dekat Jembatan Payan, Banjar Dinas Payan, Desa Adat Antap, Kecamatan Selemadeg, Kabupaten Tabanan, berlubang karena lapisan tanah dibawahnya tergerus air, pada Selasa (2/12/2025).
Perbekel Antosari, Nyoman Agus Suriawan, mengatakan lubang diketahui memiliki diameter sekitar 1m (meter) dan kedalaman 2meter. Lubang ini sedang dalam penanganan perbaikan, dan sementara waktu dilakukan buka-tutup arus lalu lintas di jalan tersebut.
1. Tanda-tanda tanah ambles dimulai sebulan lalu
Agus menceritakan, jalan sudah mulai terlihat cekung atau tanda-tanda ambles sedikit demi sedikit sejak sebulan lalu. Pada Selasa (2/12/2025) pagi, jalan sudah jebol.
"Selasa pagi tadi jebol. Penyebab jebol karena tanah di bawahnya tergerus air hujan sehingga lapisan tanah ambles," jelasnya, Selasa (2/12/2025).
2. Dilakukan buka-tutup untuk arus lalu lintas
Menurut Agus, polisi akan memberlakukan sistem buka tutup arus lalu lintas agar bisa dilalui kendaraan, dan menghindari kemacetan panjang. Pihak Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPRPKP) Tabanan dan kepolisian sudah ke lokasi. Namun pihaknya belum mendapatkan informasi kapan perbaikan dimulai.
"Saya belum dapat info pengerjaan perbaikan mulai kapan," jelas Agus.
3. Lubang sudah mulai diperbaiki
Sementara itu Camat Selemadeg, I Wayan Budiarsana, mengatakan jalan jebol sudah mendapat penanganan perbaikan. Lubang itu timbul akibat tanah di bawahnya tergerus air, dan sebelumnya sudah terlihat sisa lubang kemarin.
"Saat ini tinggal diurug saja dan segera selesai. Syukurnya beton jalan masih bagus. Namun tadi ada truk mogok juga akibat as panjang patah, sehingga memperparah macet," jelasnya.
