Kebakaran Kandang Ayam di Klungkung, Kerugian Capai Rp2 Miliar

Bangunan kandang terbuat dari bahan mudah terbakar, api dengan cepat menyebar ke seluruh area.  

Warga yang panik berusaha membantu memadamkan api sembari menunggu kedatangan petugas pemadam kebakaran. Tidak lama kemudian, aparat kepolisian dan tim damkar tiba di lokasi. Setelah berjuang selama dua jam, api akhirnya berhasil dipadamkan sekitar pukul 07.20 Wita.  

"Kami membutuhkan waktu hampir dua jam untuk memastikan api benar-benar padam," ujar AKP I Ketut Budiarsana.

Kasatpol PP dan Damkar Klungkung, I Dewa Putu Suarbawa mengatakan, bangunan kandang ayam yang terbakar memiliki luas sekitar 50 meter x 12 meter. Pihaknya mengerahkan 2 armada pemadaman kebakaran dan 10 orang personel untuk padamkan api.

"Setelah anggota sampai di lokasi kebarakan, api sudah sangat besar. Karena ada bahan yang mudah terbakar seperti pakan ayam, alat alat tempat makan ayam dari plastik, serta kondisi kandang yang terbuat dari kayu dan bambu. Setelah 2 jam api sudah dapat dipadamkan," ujar Suarbawa.  

Pemilik kandang, I Wayan Subamia (55), mengalami kerugian besar akibat kebakaran ini. 

Kandang yang baru menerima 18.000 ekor bibit ayam boiler pada Rabu (26/3/2025), kini habis dilalap api. 

Selain itu, sebanyak 90 sak pakan ayam serta puluhan tabung gas terdiri dari 23 tabung gas 12 kg dan 10 tabung gas 3 kg juga ikut terbakar. Kerugian diperkirakan mencapai Rp2 miliar.