Denpasar, IDN Times - Seorang gadis berusia 13 tahun, AAPD, mengaku disayat betisnya oleh orang tak dikenal, Senin (3/11) kemarin, di gang sempit menuju rumahnya. Saat itu ia pulang sekolah sebelum disayat di belakang Terminal Tegal, Denpasar Barat. Orang yang menyayat tersebut memiliki ciri-ciri tinggi sekitar 165 cm, kurus, pria dan menaiki sepeda motor Jupiter warna merah.
Kejadian tersebut kini menjadi perhatian P2TP2A (Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan Dan Anak) Kota Denpasar.
"Kami akan turun ke lokasi kejadian untuk segera melakukan koordinasi. Jika memang ada tindak kejahatan atau motif lainnya terhadap anak ini kami akan memberikan bantuan hukum dan pendampingan," kata I Gusti Agung Sri Wetrawati, P2TP2A (Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan Dan Anak) Kota Denpasar, Selasa (4/12) siang.