WiFi Gratis untuk Pakraman, Kominfo Bali: Biar Mudah Promosikan Desa

Wah, keren nih

Denpasar, IDN Times - Gubernur Bali, I Wayan Koster, kerap mengeluarkan kebijakan-kebijakan yang terbilang unik. Kali ini ia kembali membuat program yang katanya jadi unggulan. Namanya Bali Smart Island. Bagaimana isi program ini? Berikut penjelasannya menurut Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Bali, I Nyoman Sujaya.

1. Siapkan masyarakat Bali yang cerdas

WiFi Gratis untuk Pakraman, Kominfo Bali: Biar Mudah Promosikan DesaInstagram.com/madewedastra

Baca Juga: Luncurkan IDN Times Bali, Koster Imbau Millennial Gunakan Hak Pilih

Perkembangan dan kemajuan teknologi informasi kini sedemikan cepatnya sampai melintasi batas Negara dan kedaulatan. Informasi yang begitu luas itu sudah tidak hanya memasuki ruang publik saja, tapi sudah sampai ke ruang yang sifatnya sangat pribadi.

Pemerintah Provinsi Bali dengan Visi Misi "Nangun Sat Kerthi Loka Bali" dalam konteks menjaga keseimbangan alam, masyarakat dan budaya juga menyiapkan pembangunan "Bali Smart Island", bertujuan untuk menyiapkan masyarakat Bali yang cerdas.

2. Mengolah dan memanfaatkan kemajuan teknologi

WiFi Gratis untuk Pakraman, Kominfo Bali: Biar Mudah Promosikan Desamaxmanroe.com

Selain itu, program ini diharapkan bisa mengolah dan memanfaatkan kemajuan teknologi informasi untuk meningkatkan kapasitas masyarakat secara umum.

Berkenaan dengan hal tersbut, Pemerintah Provinsi Bali sangat mendukung pengembangan informasi melalui media online, yang informasinya cerdas, terstruktur dan bisa memberikan ruang untuk tumbuhnya partisipasinya masyarakat dalam pemerintahan.

"Sehingga sasaran pembangunan yang hendak dicapai sesuai dengan harapan masyarakat," katanya kepada IDN Times.

3. Mengenalkan potensi daerah ke dunia luar

WiFi Gratis untuk Pakraman, Kominfo Bali: Biar Mudah Promosikan DesaIDN Times/Wayan Antara

Baca Juga: 40 Simbol Dewa Dewi ini Cuma Ada di Setiap Lekuk Tubuh Perempuan

Ia menjelaskan bahwa Pemerintah Provinsi Bali berencana memasang jaringan internet atau WiFi di seluruh desa adat (Pakraman). Hal ini dilakukan biar seluruh masyarakat Bali bisa menjangkau informasi yang bersumber dari internet.

Jika sudah begitu, bisa mendorong munculnya potensi masing-masing desa adat dalam rangka menuju Bali Smart Island. Dengan memanfaatkan teknologi informasi diharapkan bisa menggali dan mengenalkan potensi desa.

Untuk diketahui, Bali memiliki sekitar 1493 desa adat. Program ini juga bertujuan sebagai pemerataan jaringan internet hingga pelosok-pelosok desa.

"Anak-anak muda desa dapat berkumpul di satu tempat yang terkonsentrasi untuk mengakses informasi melalui internet," ungkapnya.

4. Bagaimana dengan maraknya hoaks di media sosial?

WiFi Gratis untuk Pakraman, Kominfo Bali: Biar Mudah Promosikan Desainstagram.com/sakolchhon

Baca Juga: Pasang Free WiFi di Desa, Konten Media Online di Bali Harus Sehat

Selain itu, ia juga menyorot terkait maraknya berita bohong atau hoaks di media sosial. Untuk itu, kehadiran IDN Times diharap bisa menjadi media yang mampu memerangi tren kabar bohong tersebut.

Selain itu, pihaknya sendiri telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat melalui literasi media. Sosialisasi tersebut diharapkan membuat masyarakat bisa membedakan mana berita bohong dan mana yang tidak.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya