Antisipasi Kemacetan, Polda Bali Sediakan Mobil Derek
Tabanan, IDN Times - Kapolda Bali, Irjen Pol Daniel Adityajaya, telah mengecek Pos Terpadu Idul Fitri Adipura dan Pos Pelayanan Idul Fitri Selabih di Kabupaten Tabanan, pada Senin (24/3/2025), dengan didampingi sejumlah pejabat utama Polda Bali. Kedatangan Kapolda untuk mengecek kesiapan personel Polri yang melaksanakan pengamanan dan memantau arus mudik H-8 Hari Raya Idul Fitri 1446 H. Serta rencana rekayasa lalu lintas jika terjadi kepadatan lalu lintas di wilayah Tabanan.
"Di kedua pos ini terdapat personel gabungan seperti Polri, TNI, Dishub, Satpol PP, Jasa Raharja, dan Senkom," terangnya.
1. Polda minta siagakan mobil derek
Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Ariasandy, mengatakan jalan raya depan Pos Terpadu Adipura dan Pos Pelayanan Selabih, Kabupaten Tabanan merupakan jalur utama arus mudik dari Kota Denpasar menuju Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana. Penyebab kemacetan di Tabanan diakibatkan karena adanya kendaraan truk, dan bus besar yang mengalami pecah ban, patah as, hingga mesin mogok.
"Untuk mengantisipasi hal ini, Bapak Kapolda meminta kepada Kapolres Tabanan untuk menyiagakan mobil derek agar cepat mendapat penanganan sehingga tidak menimbulkan kemacetan panjang," terangnya.
2. Puncak arus lalu lintas diprediksi terjadi pada 28 Maret 2025
Puncak arus mudik diprediksi akan terjadi pada Jumat (28/3/2025). Hal ini diungkapnya merupakan hal yang wajar, karena akan terjadi peningkatan volume kendaraan yang sangat signifikan. Sedangkan kapal yang beroperasi untuk menyeberangkan para pemudik tidak ada penambahan.
3. Arus lalu lintas di Tabanan masih aman dan lancar
Hasil koordinasi dengan para petugas di pos pelayanan terpadu, bahwa sejauh ini tidak ada kendala yang dihadapi. Seluruh personel selalu siap memberikan pelayanan jika ada masyarakat yang memerlukan bantuan.
"Hasil pengecekan dengan Kapolda Bali, situasi arus mudik masih aman, landai dan lancar. Tidak ada kemacetan yang menyebabkan personel harus melakukan penguraian akibat dari kepadatan lalu lintas," ujarnya.
