TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kebakaran TPA Suwung Berlanjut, Petugas Sulit Mencapai Titik Api

Jumat memasuki hari kedua kebakaran

Kebakaran TPA Suwung di Denpasar Selatan berlanjut (Dok.IDN Times/Istimewa)

Denpasar, IDN Times - Kebakaran TPA Suwung Kangin, Kelurahan Sesetan, Kecamatan Denpasar Selatan memasuki hari kedua pada Jumat (13/10/2023). Petugas belum bisa memadamkan api sepenuhnya.

Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali, I Made Rentin mengatakan, area kebakaran semakin luas, dan petugas menghadapi kesulitan jalur menuju titik api.

Sementara itu Basarnas Bali juga menyiagakan sejumlah personel bila sewaktu-waktu dibutuhkan.

Baca Juga: Kebakaran TPA Suwung Diklaim Tidak Mengganggu Aktivitas Publik

1. Petugas pemadam kebakaran menghadapi sejumlah kendala menuju titik api

Kebakaran TPA Suwung di Denpasar Selatan berlanjut (Dok.IDN Times/Basarnas Bali)

I Made Rentin mengungkapkan bahwa penanganan kebakaran sedikit berkendala karena petugas harus memotong jalur dengan cara membuka jalur baru untuk dilewati kendaraan atau mobil pemadam kebakaran (damkar). Titik api tersebut sulit dijangkau karena gundukan sampah yang tinggi, dan tidak bisa dijangkau mobil damkar.

Selain itu, tanah pijakan roda kendaraan sangat labil. Kendala lain adalah petugas juga harus berjibaku melawan asap api.

"Hingga hari ini kebakaran masih terus terjadi. Kami pastikan, petugas terus bekerja semalaman hingga pagi ini tanpa henti. Namun api belum bisa dipadamkan karena luas lahan yang terbakar semakin besar dan melebar," ujarnya.

2. Siagakan personel, Basarnas Bali turut mengantisipasi kebakaran TPA Suwung

Kebakaran TPA Suwung di Denpasar Selatan berlanjut (Dok.IDN Times/Basarnas Bali)

Kepala Kantor SAR Denpasar, I Nyoman Sidakarya telah mengirimkan sejumlah personel untuk ikut mengantisipasi kebakaran yang terjadi, yakni bersama-sama mencari solusi memadamkan kebakaran tersebut.

Kepulan asap dari kebakaran itu, kata dia, mulai mengganggu masyarakat di sekitar lokasi.

Kepala Kantor SAR Denpasar dengan didampingi Kepala Seksi Operasi dan Siaga menyamnangi langsung ke lokasi. Sebanyak 7 personel siaga untuk antisipasi apabila memerlukan aksi segera.

"Dari semalam kami pantau terus, petugas siaga 24 jam standby di Pelabuhan KN SAR Arjuna 229 kebetulan lokasinya cukup dekat dan bisa terlihat," ungkapnya.

Baca Juga: Potret Nelayan Denpasar, Suarakan Pentingnya Preservasi Sektor Biru

Berita Terkini Lainnya