Contoh Bahasa Bali Kata Kerja Lumaksana dan Linaksana
Ilustrasi Lomba Lari (IDN Times/Mardya Shakti)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dalam Bahasa Indonesia, kata terdiri dari beberapa kategori seperti kata benda, kata sifat, kata kerja, dan lainnya. Namun yang dibahas dalam artikel ini adalah tentang kata kerja. Kata kerja menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki definisi yang sama dengan verba yakni kategori proses, perbuatan, atau keadaan.
Kata kerja terdiri dari dua jenis, yaitu kata kerja aktif dan pasif. Menurut Buku Bahasa Bali Santun Kelas V yang diterbitkan oleh Media Abadi, kata kerja aktif dalam Bahasa Bali disebut dengan nama kruna kriya lumaksana. Sedangkan kata kerja pasif disebut dengan nama kruna kriya linaksana. Seperti apa contoh kruna kriya lumaksana dan linaksana tersebut?
Baca Juga: Arti Poleng Bahasa Bali, Berhubungan dengan Warna
Baca Juga: 7 Istilah Bencana dalam Bahasa Bali
1. Bapa Putu ngae dungki di kubu
Ilustrasi alat untuk menangkap ikan. (pixabay.com/anaterate)Arti kalimat lumaksana atau kalimat aktif Bapa Putu ngae dungki di kubu adalah Pak Putu membuat bubu (alat penangkap ikan) di rumah. Jika diubah ke kalimat linaksana atau kalimat pasif, maka akan menjadi dungkine gaena teken Bapa Putu di kubu. Artinya adalah bubunya dibuat oleh Pak Putu di rumah.
2. Murid-muride ningehang pengumuman saking bapak kepala sekolah
Ilustrasi siswa menjawab pertanyaan. (unsplash.com/Taylor Wilcox)Arti kalimat aktif murid-muride ningehang pengumuman saking bapak kepala sekolah adalah murid-murid mendengarkan pengumuman dari bapak kepala sekolah. Jika diubah ke kalimat pasif, maka akan menjadi pengumumanne saking bapak kepala sekolah dingeha teken murid-muride. Artinya adalah pengumumannya dari bapak kepala sekolah didengarkan oleh murid-murid (siswa).
3. Murid-muride nelokin Museum Lemayur dugas mawidya wisata ka pasisi Sanur
Museum Le Mayeur. (Denpasarkota.go.id)Arti kalimat lumaksana atau kalimat aktif murid-muride nelokin Museum Lemayur dugas mawisata ka Pasisi Sanur adalah anak-anak mengunjungi Museum Lemayur saat berwisata ke Pantai Sanur.
Jika diubah ke kalimat linaksana atau kalimat pasif, maka akan menjadi Museum Lemayurne delokina teken murid-muride dugas mawisata ka Pasisi Sanur. Artinya adalah Museum Lemayurnya dikunjungi oleh murid-murid saat berwisata ke Pantai Sanur.
4. Murid-muride nyatet piranti ane katingalin ring pasisi Sanur
Pantai Sanur (instagram.com/pantaikarangsanur)Arti kalimat lumaksana atau kalimat aktif murid-muride nyatet piranti ane katingalin ring pasisi Sanur adalah murid-murid mencatat peralatan (benda) yang dilihat di Pantai Sanur.
Jika diubah ke kalimat linaksana atau kalimat pasif, maka akan menjadi pirantine ane katingalin ring pasisi Sanur cateta teken murid-muride. Artinya adalah peralatan (benda) yang dilihat di Pantai Sanur dicatat oleh murid-murid.
5. Nyoman Tegeh ngarit padang di tegale
Ilustrasi menyabit rumput. (Pixabay.com/Berin8)Arti kalimat lumaksana atau kalimat aktif Nyoman Tegeh ngarit padang di tegale adalah Nyoman Tegeh menyabit rumput di ladang. Jika diubah ke kalimat linaksana atau kalimat pasif, maka akan menjadi padangne arita teken Nyoman Tegeh di tegale. Artinya adalah padangnya disabit oleh Nyoman Tegeh di ladang.
6. Putu Sari ngalap bunga jepun di natahe
Pohon kamboja dengan bunganya. (Pixabay.com/EkoSucipto)Arti kalimat lumaksana atau kalimat aktif Putu Sari ngalap bunga jepun di natahe adalah Putu Sari memetik bunga kamboja di halaman. Jika diubah ke kalimat linaksana atau kalimat pasif, maka akan menjadi bunga jepunne alapa teken Putu Sari di natahe. Artinya adalah bunga kambojanya dipetik oleh Putu Sari di halaman.
7. Para sisya munduhang buku ulanganne ring lemari kelase
Ilustrasi membaca buku. (unsplash.com/Joel Muniz)Arti kalimat lumaksana atau kalimat aktif para sisya munduhang buku ulanganne ring lemari kelase adalah para siswa mengumpulkan buku ulangan di lemari kelas. Jika diuubah ke kalimat linaksana atau kalimat pasif, maka akan menjadi buku ulanganne punduhanga olih para sisya ring lemare kelas. Artinya adalah buku ulangannya dikumpulkan oleh para siswa di lemari kelas.
8. I meme ngumbah gelas kopine
Ilustrasi benda. (unsplash.com/Aaron Burden)Arti kalimat lumaksana atau kalimat aktif I meme ngumbah gelas kopi adalah ibu mencuci gelas kopi. Jika diubah ke kalimat linaksana atau kalimat pasif, maka akan menjadi gelas kopine umbaha teken i meme. Artinya adalah gelas kopinya dicuci oleh ibu.
9. Krama banjare nulungin I Made Sara magarapan di jumahne
Suasana megebagan di rumah duka. (YouTube.com/Osen Widiantara)Arti kalimat lumaksana atau kalimat aktif krama banjare nulungin I Made Sara magarapan adalah warga banjar membantu (menolong) I Made Sara membuat sarana upacara di rumahnya.
Jika diubah ke kalimat linaksana atau kalimat pasif, maka akan menjadi I Made Sara tulungina teken krama banjare magarapan di jumahne. Artinya adalah I Made Sara ditolong oleh warga banjar membuat sarana upacara di rumahnya.
10. Putu nyemak buku ring sekolah
Ilustrasi pelajaran. (unsplash.com/Sincerely Media)Arti kalimat lumaksana atau kalimat aktif Putu nyemak buku ring sekolah adalah Putu mengambil buku di sekolah. Jika diubah ke kalimat linaksana atau kalimat pasif, maka akan menjadi bukune jemaka tekan putu ring sekolah. Artinya adalah bukunya diambil oleh Putu di sekolah.
Untuk mengubah suatu kalimat aktif menjadi pasif, maka perlu diperhatikan perubahan kata kerjanya. Perubahan bentuk tersebut dapat dilihat pada contoh-contoh kalimat lumaksana dan linaksana di atas. Selamat belajar ya, guys!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
