7 Contoh Sesimbing, Sindiran Pedas dalam Bahasa Bali
Coba aja diucapkan ke orangnya langsung ya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bahasa Bali memiliki beragam peribahasa atau disebut dengan paribasa Bali. Ada sesonggan, sesenggakan, wewangsalan, peparikan, bebladbadan, sesimbing, cecimpedan, cecangkitan, sesawangan, dan raos ngempelin. Sekilas, peribahasa ini bentuknya terlihat sama. Namun, masing-masing memiliki karakteristik dan makna tersendiri untuk membedakannya.
Dalam artikel kali ini, kita akan membahas mengenai sesimbing beserta contoh-contohnya. Dikutip dari Buku Pelajaran Bahasa Bali Udiana Sastra Kelas XI, sesimbing adalah peribahasa yang berupa sindiran pedas kepada seseorang. Makna sesimbing dapat melukai perasaaan seseorang. Seperti apa contohnya? Berikut daftarnya.
Baca Juga: 7 Wewangsalan, Pantun Bahasa Bali yang Bikin Dia Salting
1. Bas tegeh baan negak, dilabuhe baongne elung
Artinya adalah terlalu tinggi saat duduk, saat terjatuh, lehernya bisa patah. Sesimbing ini ditujukan untuk seseorang yang sedang menjabat melakukan korupsi. Setelah ketahuan, orang tersebut kemudian mendapatkan hukuman.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.