Cara Merebus Telur Setengah Matang yang Benar

Ada tekniknya juga ya ternyata

Apakah kamu menyukai telur rebus setengah matang? Bagi sebagian orang, makan telur rebus setengah matang memiliki kenikmatan tersendiri. Ternyata merebusnya juga gak mudah untuk menghasilkan putih telur setengah matang, dan bagian kuning yang masih cair seperti selai.

Seperti apa ya teknik memasak yang tepat untuk membuat telur setengah matang? Berikut ulasannya yang dikutip dari Thespruceeats.com.

Baca Juga: Resep Jamur Suwir Pedas Bumbu Bali

Baca Juga: Resep Bakso Goreng Ikan Tongkol, Gurih dan Krispi

1. Ada dua teknik memasak yang bisa digunakan

Cara Merebus Telur Setengah Matang yang BenarIlustrasi merebus telur. (Pixabay.com/Three-shots)

Sebelum merebusnya, pastikan suhu telur tidak dalam keadaan dingin. Jika disimpan dalam lemari es, letakkan dulu telur di luar kulkas hingga mencapai suhu ruangan (tidak dingin lagi). Kamu memerlukan beberapa peralatan seperti panci, saringan, dan sendok masak berlubang.

Teknik pertama yang bisa kamu gunakan:

  • Isi panci dengan air, kemudian masak hingga air mendidih
  • Masukkan telur ke dalam panci, kecilkan api kompor
  • Rebus kurang lebih 3-4 menit agar telur menjad setengah matang
  • Angkat telur dengan sendok berlubang dan taruh di saringan
  • Letakkan telur di bawah air dingin mengalir agar panas pada telur hilang
  • Telur sudah siap disajikan. Sebaiknya, menikmati telur rebus setengah matang selagi hangat.

Teknik kedua yang bisa dicoba:

  • Masukkan air dingin ke panci
  • Masukkan telur, kemudian tutup
  • Tunggu beberapa saat, kemudian masak hingga air mendidih. Setelah mendidih, kecilkan api, masak selama 1 menit
  • Cara mengangkat dan meniriskan telur sama dengan cara sebelumnya.

2. Cara menyajikan telur rebus setengah matang

Cara Merebus Telur Setengah Matang yang BenarIlustrasi telur setengah matang. (Pixabay.com/Myriams-Foto)

Cara menyajikan telur rebus setengah matang, tentunya berbeda dari telur yang sudah matang. Kamu bisa memotong cangkang bagian atas telur. Agar telur tetap bisa berdiri, kamu bisa menggunakan cangkir khusus.

Setelah cangkang atasnya hilang, kamu bisa langsung mengambil telur untuk merasakan kenikmatannya. Jika tidak ingin langsung dimakan dari cangkangnya, kamu bisa mengambil putih dan kuningnya untuk ditaruh ke dalam mangkuk atau gelas kecil. Campurkan dengan madu, sedikit garam, dan merica, kemudian diaduk. Setelah diaduk merata, kamu bisa menikmati telur rebus setengah matang buatannmu sendiri.

Telur rebus setengah matang bisa menjadi perpaduan menarik dengan beberapa makanan. Bisa dioles di roti tawar, atau dicocol dengan roti tawar yang telah dipotong kecil. Selain itu, bisa digunakan untuk salad, ramen, kimchi, dan lainnya.

3. Apakah aman menyantap telur rebus setengah matang?

Cara Merebus Telur Setengah Matang yang BenarIlustrasi telur setengah matang. (Pixabay.com/jan_photo)

Seperti halnya makan makanan setengah matang lainnya, menyantap telur rebus setengah matang juga memiliki risiko terkena penyakit seperti salmonella. Oleh karena itu, tidak dianjurkan untuk menyantap telur setengah matang secara rutin setiap hari. Kamu juga sebaiknya tidak menyajikan telur setengah matang kepada ibu hamil, anak-anak di bawah usia lima tahun, atau kepada seseorang yang memiliki imunitas tubuh lemah.

Jika tetap ingin memberikan telur rebus setengah matang, kamu bisa memberikan telur yang telah melalui proses pasteurisasi. Dengan proses ini, telur dipanaskan dengan suhu 60 derajat celcius untuk membunuh bakteri seperti salmonella, namun tidak mematangkan telur. Sehingga telur yang telah melalui proses pasteurisasi akan lebih aman saat dikonsumsi mentah.

Telur rebus setengah matang sangat cocok dikonsumsi oleh seorang atlet untuk menjaga stamina tubuhnya. Namun, kamu wajib menggunakan telur ayam kampung karena jenis telur ini jauh lebih sehat dibandingkan dengan telur ayam ras. Selamat mencoba!

Ari Budiadnyana Photo Community Writer Ari Budiadnyana

Menulis dengan senang hati

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya