Tingkat Kemiskinan di Klungkung Peringkat 3 se-Bali
Apalagi setelah ada pandemik ya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Klungkung, IDN Times - Masalah tingkat kemiskinan di Kabupaten Klungkung masih menjadi sorotan para anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Klungkung. Secara persentase, penduduk miskin di Gumi Serombotan ini berada di peringkat tiga se-Provinsi Bali setelah Kabupaten Karangasem dan Kabupaten Buleleng.
Hal itu membuat anggota DPRD Klungkung untuk mendorong eksekutif agar lebih serius lagi dalam mengentaskan masalah kemiskinan.
Baca Juga: Fakta Unik Bupati Klungkung, Suwirta: Tanggal Lahir Saya Tidak Tahu
1. Secara persentase, tingkat kemiskinan di Klungkung peringkat tiga se-Bali
Permasalahan ini mencuat ketika pelaksanaan paripurna rekomendasi DPRD Klungkung atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Klungkung Tahun Anggaran 2020. Wakil Ketua DPRD Klungkung, Tjokorda Gede Agung, menyatakan secara kuantitas jumlah penduduk miskin di Klungkung pada tahun 2020 terkecil di Provinsi Bali. Yaitu sebanyak 8,76 ribu jiwa.
Namun jika ditinjau dari angka persentase, ternyata tingkat kemiskinan di Klungkung tertinggi ketiga di Bali setelah Karangasem 5,91 persen dan Buleleng 5,32 persen.
"Klungkung berada di peringkat ketiga setelah Karangasem dan Buleleng. Hal ini masih perlu perhatian kita bersama," kata Tjokorda Agung, Selasa (20/4/2021) lalu.
Pihaknya lalu mendorong agar eksekutif lebih fokus dalam pengentasan kemiskinan.
"Apalagi saat ini masyarakat sedang menghadapi pandemik COVID-19,” tambahnya.