TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Harga Daging Ayam di Tabanan Rp42 ribu per Kilogram

Oh, pantesan mahal. Gimana di daerahmu?

ilustrasi daging ayam segar (unsplash.com/jksloan)

Tabanan, IDN Times - Harga daging ayam di Kabupaten Tabanan melonjak naik dari harga yang biasanya Rp36 ribu hingga Rp38 ribu per kilogram menjadi Rp42 ribu per kilogram. Kenaikan itu terjadi sejak libur lebaran. Diduga menurunnya stok ayam, liburnya tenaga pengirim dan potong ayam menyebabkan kenaikan harga tersebut.

Baca Juga: Layanan Disdukcapil Tabanan Tetap Buka Cuti Bersama

1. Kemitraan ternak ayam mulai berkurang di Kabupaten Tabanan

Ilustrasi ayam ternak. (pixabay.com/andreas goellner)

Peternak ayam di Kabupaten Tabanan, Dewi Trisna, mengaku sejak pandemik COVID-19 pihaknya sudah tidak lagi beternak ayam. Ia mengakui, kemitraan peternak ayam di Tabanan mulai berkurang.

Meskipun peternak ayam mendapatkan bibit, namun masih kesulitan untuk mencari keuntungan. itulah yang menjadi alasan peternak ayam di tabanan memilih berhenti beternak.

"Kemitraan sedikit saat ini. Sehingga banyak kandang ayam yang tidak jalan atau peternak ayam lebih memilih berhenti beternak," ujarnya, Rabu (26/4/2023).

2. Masyarakat mengeluhkan harga ayam yang semakin mahal

Ilustrasi (ANTARA FOTO/Basri Marzuki)

Sementara warga Tabanan sekaligus pedagang warung lalapan, Iin (48), mengaku kenaikan harga ayam di Kabupaten Tabanan mulai dirasakan menjelang libur lebaran. Hingga Rabu (26/4/2023), harga daging ayam berada di angka Rp42 ribu per kilogram. Iin menilai, alasan harga daging ayam naik karena stoknya menipis.

"Dari pengakuan penjual daging ayam, stoknya terbatas karena pengantar ayam dan tukang potongnya libur. Jadi harganya naik. Namun diprediksi satu atau dua hari ke depan akan turun karena sudah pada balik dari liburan," tuturnya.

Berita Terkini Lainnya